我爱你??

KVH 9

" AKU BILANG, AKU. IKUT. JUNGKOOK. "

Jungkook menghela nafas, menggenggam tangan Taehyung lembut. Mencoba membuatnya tenang.

" Tae, kau tau itu berbahaya... Kau di rumah saja ya... Aku janji, Huan akan aman bersamaku. "

Sret

Taehyung menghempaskan tangan Jungkook kasar, menatap pria itu dengan nyalang.
Kali ini ia ingin egois.

" Tenang katamu? Tidak! Terserah apa katamu, yang pasti aku akan tetap pergi menjemput putraku!
Aku bisa berangkat sendiri!! "

Jungkook mengacak rambutnya, mengusap wajahnya kasar.

" Astaga Tae.... Kenapa kau keras kepala sekali??!!.... Ku mohon, untuk kali ini saja- "

" Jungkook, Huan itu putraku.. Putraku satu satunya... Dan untuk kali ini juga, aku istrimu, memohon padamu untuk ikut.. Apa sesulit itu? Aku mohon Jungkook.. "

Air mata itu kembali menitik di mata indahnya, Jungkook akan frustrasi jika terus begini.

" Ok. Ok. Fine!!!... Kau boleh ikut!! Tapi dengan syarat, tetaplah di samping ku! "

" Baik- "

*

" Jungkook.... Mama dan Eomma tak bisa memberimu apa apa, tapi kami semua akan selalu mendoakan kalian. Jemput cucuku.. Bawa ia kembali kepada kita... "

Jungkook mengecup pipi Luhan, lalu tersenyum tipis pada semuanya.

" Terimakasih... Aku janji, Huan akan segera kembali pada kita! "

*

Selama perjalanan, Taehyung terus saja bungkam. Menatap awan awan dari jendela kecil di sampingnya.
Mengabaikan Jungkook yang terus menatapnya dengan raut berasal.

" Tae... Maafkan aku karena membentakmu akhir akhir ini.... "

Tak ada balasan, Taehyung tetap bungkam seolah tak mendengar apapun.

" Tae- "

" Aku mengantuk- "

Jungkook menghela nafas, membiarkan Taehyung yang memejamkan matanya.

Sepertinya sang istri tercinta nya itu masih begitu marah padanya.

Jungkook akui, dia memang salah. Tapi coba kalian pahami, tak hanya Taehyung yang kalut, ia juga.
Bahkan tak ingat waktu untuk istirahat sejenak sekedar melepas lelah. Ini semua ia lakukan demi putranya.

Jungkook ingin semua masalah ini cepat berakhir dan kembali bahagia seperti semula.
Hanya itu.

Tak tega melihat wajah lelah sang istri, dengan pelan Jungkook menggeser kepala Taehyung dengan pelan hingga bersandar di pundak nya.

Menggenggam tangan itu dengan lembut.

" Maafkan aku.... Maaf.... "
Lirihnya pelan.

Jungkook ikut memejamkan matanya karena perjalanan mereka masih sangat jauh.

Mungkin sekitar subuh tengah malam waktu setempat mereka akan baru tiba.

Yifan, Daehyun, Namjoon serta yang lainnya sudah lebih dulu berangkat.