ФЙ 6?

9.5K 881 12
                                    







*







*







*






*







*






Taehyung lagi lagi harus menghela nafas, menatap jengah pada suasana yang mengelilinginya.

Alunan melodi syahdu bukannya membuatnya rileks yang ada malah membuatnya semakin jengah.

Taehyung tak tau apa yang saat ini di rencanakan oleh kedua orangtuanya dan kakak nya itu, tapi taehyung yakin itu bukanlah hal yang baik untuknya nanti.

Taehyung masih ingat, tadi sepulang dari makan malam bersama jungkook, dan mengantarnya pulang ke apartemen, tiba tiba saja namjoon datang, menyeretnya untuk ikut saja.

Taehyung mulai curiga kala namjoon membawanya ke sebuah restoran mewah dan berkelas bahkan memesan ruang VIP.
Di sana ternyata sudah ada baekhyun, Daehyun dan juga seokjin.

Apa ada pertemuan penting, sehingga melibatkan seluruh anggota keluarga?

Tiba tiba saja perasaannya menjadi semakin tak enak.
Taehyung menggelengkan kepala, mencoba mengenyahkan semua pikiran negatif.
Jadi sekarang ia memilih untuk memainkan game di ponselnya.

Itu tak bertahan lama, karena taehyung tak suka suasana yang seperti itu.

" Eomma, sebenarnya ada apa kalian memaksaku untuk kesini? Apa ada pembicaraan penting yang harus kita selesaikan? Kenapa sedari tadi kalian hanya diam? Jika tidak, sebaiknya aku pulang "

Akhirnya taehyung membuka suaranya.
Semua langsung menoleh padanya.

" Tunggu sebentar tae, -"

" Sebentar sampai kapan appa? Ini sudah hampir tengah malam, dan aku sudah mulai mengantuk, besok aku juga harus kembali bekerja "
Ujar taehyung kesal. Sungguh, tubuhnya saat ini terasa sangat lelah, ia bituh istirahat.

Baekhyun berpindah posisi dengan seokjin, memberi senyuman pada putra manisnya itu.

" Sebentar lagi okay? "

Taehyung menghela nafas kasar, meminum jusnya dengan rakus hingga menyisakan sedikit.









" Maaf, maaf kami terlambat, jalanan sungguh sangat macet walau hari sudah malam. "
Ujar seorang pria berumur dan di ikuti seorang wanita cantik yang sepertinya adalah istrinya dan juga seorang pria muda.

Mereka duduk berseberangan dengannya. Taehyung menyipitkan matanya, ia merasa tak asing dengan pria muda yang juga terus menatapnya itu.
Ah, aku taehyung ingat. Dia pasti pria yang sama di club malam waktu itu, siapa ya namanya?
Jeki? Jacob? Jack? Ah entahlah, I taehyung tak peduli, memilih membuka aplikasi twitter nya.

" Ini dia putraku, Wang Jackson. Apa dia putramu itu? Sungguh manis. "
Ujar si wanita.

Taehyung dengar hanya saja dia memilih diam. Tak menghiraukan.

" Sebaiknya kita langsung saja ke intinya bukan? Kami juga merasa tak enak karena terlambat hadir, mengingat hari sudah mulai larut malam. "
Ujar Tn. Wang.

" Ya, tak apa juga "
Balas daehyun.

" Jadi, aku bagaimana? Apakah kita jadi melakukan pertunangan bisnis ini? "

" APA?!!!! "

Pekik taehyung spontan, dia terkejut, tentu saja! Ia memang belum memiliki kekasih tapi tak juga harus seperti ini.
Apa apaan itu?!

我爱你?? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang