🌼Tiga Puluh Satu🌼

606 62 2
                                    

∞♪♪♪♪∞

V
O
T
E

∞♪♪♪♪∞

C
O
M
E
N
T

∞♪♪♪♪∞

S
H
A
R
E

∞♪♪♪♪∞

"Aku merasa kehilangan dirimu. padahal, aku dan kamu tidak pernah membuat sebuah kisah, yang menyatukan aku dan kamu menjadi kita"

____ Ardilah Leonard ____

Ardilah menatap jalanan ibu kota, dari atas jembatan tatapannya sayu. Dia benar-benar merindukan sosok Salsa, sosok cewek yang 10 tahun mengisi hatinya, tatapan dan pelukan hangat itu, selalu Ardilah rindukan.

"Cha, rindu" hembusan angin malam, membuat Ardilah terdiam kaku. Matanya terus menelaah ke setiap sudut jalanan ibu kota.

Kendaraan berlalu lalang dibawah sana, lampu yang saling menyala membuat kesan tersendiri bagi penikmat nya.

Salsabila Ainunnisa, atau sering di panggil Acha cewek pertama yang Ardilah sukai, sekarang Ardilah tidak tau dimana keberadaan cewek tersebut. Mata dan juga tatapan Claudia, sangat mirip dengan Acha.

Entah apa, yang di rasakan Ardilah saat ini, kerinduan dengan sosok Salsabila membuatnya tertekan, banyak hal yang ingin di sampaikan Ardilah untuk Acha, tapi, apakah semesta akan mendukung nya atau malah sebaliknya. Ardilah pun, tidak mengetahui nya.

Ardilah, terus menatap nabastala hitam. Di atas sana, banyak sekali hamparan bintang yang terus bersinar dengan sempurna, tak lupa sang rembulan pun ikut memancarkan sinarnya.

"Kamu tau, aku ibarat bintang dan dia adalah rembulan. Aku hanya satu diantara ribuan bintang, yang bersinar. Sedangkan dia, dialah adalah rembulan yang hanya satu dan jelas sinarnya lebih terang dari pada aku. Jadi wajar, kamu lebih memilih sinar paling terang, dibandingkan aku yang hanya satu dari seribu bintang"

"Kau tau, aku sangat menyukai mu. Tapi, sayangnya kau sudah memiliki tempat paling nyaman, dan aku? Hanya bisa, melihat mu dari jauh yang hanya bisa mencintaimu, bagaikan batu karang yang kokoh, sedangkan keberadaan ku hanya seperti butiran debu, yang jika kau hembuskan butiran itu akan hilang, bersama dengan sebuah kenangan."

"Mungkin benar, tidak ada persahabatan yang abadi. Antara laki-laki dan perempuan, pasti salah satunya, mempunyai perasaan lebih dari seorang sahabat"

"Tapi, apakah aku tidak bisa memilikimu. Ya sudahlah, semua sudah terjadi, aku bersama dia. Dan aku, bersama seseorang yang kini aku cintai, walaupun aku tidak tau akan berakhir seperti apa."

Ardilah, terus menatap sang nabastala hitam. Matanya, tak berkedip sekalipun, dia hanya menatap ciptaan tuhan, yang begitu indah untuk di nikmati. Lantas, bagaimana dengan perasaan nya, apakah kali ini, dia akan berhasil mendapatkan cinta dari cewek yang sudah trauma akan cinta, ataukah cewek tersebut akan bersama Ardilah, untuk hari ini, esok dan selamanya.

Ardilah tidak tau, apalagi yang harus dia lakukan, matanya terus terpejam merasakan kedamaian dalam dadanya, pikirannya kalang kabut, dan hatinya belum tertata dengan sempurna.

Sejak kejadian 3 tahun yang lalu, dimana Salsabila dan Argi mengucap janji suci, dan Salsabila a.k.a Acha, dibawa pergi oleh Argi ke Amerika untuk menempuh kehidupan yang baru, dan lembaran baru bagi Acha. Hidup, tanpa bayang-bayang Ardilah.

Senja di Penghujung Tahun  (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang