🍃
Perkara jodoh memang tidak ada yang tau seluk beluknya. Seringkali ketika kita mencari, jodoh tak kunjung didapatkan. Dan bergembiralah orang-orang yang menunggu, tanpa meminta dan tanpa diminta jodoh datang dengan sendirinya. Kau hanya harus siap, karena jodoh bisa datang kapan saja tanpa notifikasi. Jika beruntung, kau akan berjodoh dengan seseorang di dunia ini, tapi jika tidak, mungkin jodohmu adalah kematian. Karena sejatinya, manusia diciptakan berpasang-pasangan.
Sebelumnya Sewon tidak pernah gelisah perihal jodoh. Tapi dorongan mama nya membuatnya mau tidak mau harus melangkah lebih cepat, harus berpikir lebih ke masa depan. Terkadang ada hal-hal yang tidak bisa kau hindari. Hidup sendiri memang menyenangkan, tapi hidup berpasangan jauh lebih berarti.
Soal perkataan Sewon bahwa ia akan menikahi Anna dalam waktu dekat, rupanya ia benar-benar menikahi Anna dalam waktu dekat.
Ia sudah mendapatkan restu papa Anna, begitu ia membawa Anna kepada keluarganya, mereka bahkan memberi restu hanya dalam sekali pertemuan. Saat itu Sewon meminta maaf pada mama nya- Sowon, karena ia sudah berkata kasar saat ditelepon. Sowon memaafkannya, karena ternyata ia memang sengaja melakukannya untuk memancing putranya, tapi Sewon tidak tau. Lagipula, begitu Sewon membawa Anna kerumahnya dan berkata akan menikah, Sowon langsung luluh dan merasa puas. Suami Sowon- Wonwoo, tak kalah senangnya saat mengetahui putranya akan menikah. Sedangkan Hani, ia cukup kaget saat mengetahui siapa calon iparnya. Hani memang sudah punya feeling mengenai hal ini, tapi yang membuatnya lebih kaget adalah waktu pernikahan yang diadakan dalam waktu dekat.Semua persiapan disiapkan oleh Sowon dan Wonwoo dengan bantuan mama Wonwoo. Mereka berniat untuk mengadakan acara resepsi yang besar mengingat ini adalah pernikahan anak pertama mereka. Tapi tampaknya Sewon dan Anna tidak menginginkan acara yang terlalu besar. Anna masih kuliah, dan Sewon mengerti itu, jadi ia berkata kepada kedua orang tuanya kalau ia tidak ingin mengundang banyak orang. Ia juga tidak ingin menyebarluaskan berita pernikahannya. Sewon sebenarnya tidak masalah jika pernikahannya memang harus diketahui banyak orang, tapi akan sangat berbeda dengan Anna. Kalau penghuni kampus tau Anna menikah dengan dosen tampan itu, ia pasti akan menjadi pusat perhatian. Entah ia mendapat respon baik atau malah sebaliknya.
Dan Anna tidak akan bisa hidup tenang.Anna sendiri sangat lega karena Sewon mengerti apa yang dicemaskan nya. Anna siap menikah tapi ia tidak siap jika pernikahannya diketahui teman-teman kampusnya. Suatu kebanggaan memang karena ia menikah dengan seorang Profesor tampan nan mapan, tapi ia akan mendapat kritikan bukannya pujian jika para netizen tau. Sewon memang bukan selebriti seperti Wonwoo, tapi popularitasnya cukup menjadikannya setara selebriti di fakultas kejurusannya.
Satu hal lagi, Anna bahkan tidak memberitahu Jae. Ia tau hal itu salah, tapi ia merasa tidak enak pada temannya itu setelah kemarin ia diminta menjadi kekasihnya didepan mama Jae.
Anna yakin Jae pasti akan mengamuk. Tapi itu bisa di kesampingkan untuk nanti. Sekarang, ia harus mengendalikan kegugupannya sebelum menjadi istri Sewon.
Karena beberapa jam lagi ia akan menjadi milik pria itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Getting Old | Jeon Sewon
Tiểu Thuyết Chung"Semua laki-laki punya nafsu yang besar dan kapan aja bisa lupa diri. Punya otak dipake buat mikir Anna!" Suara Sewon sangat keras menusuk telinga Anna, membuat hati Anna mencelos seketika mendengar perkataan kasarnya. "Bapak ngomongin diri bapak...