Keesokan harinya terlihat dejun dan Dery bersamaan datang ke apartemen haechan dikarenakan berita yang beredar mengenai haechan dan adik sepupunya itu, renjun. Dia benar-benar kebakaran jenggot melihat berita mengejutkan itu.
"Dery?" Ucap dejun kaget yang baru saja hendak membunyikan bell apartemen itu.
"Dejun? Kenapa kau kemari?" Ucap Dery kaget.
"Renjun ada disini. Lebih baik kau buka saja pintunya. Berita mereka benar-benar jadi berita paling atas pagi ini. Bahkan aku susah payah menembus wartawan di bawah.
"Hmm kau benar." Ucap Dery lalu memasukkan password apartemen tersebut lalu mereka berdua masuk.
"YA! SEO DONG HYUCK! CEPAT KELUAR!"
"YA! NAKAMOTO RENJUN! KELUAR SEKARANG JUGA!"
Haechan yang mendengar teriakan tersebut langsung tersadar dalam tidurnya lalu melihat ke sebelahnya dimana sahabatnya masih bergelung dalam selimut seperti kepompong lalu diapun segera keluar dari kamarnya dan menemukan kakak sepupu renjun dengan managernya.
"Ada apa sih Hyung? Ngagetin aja. Bukannya syutingnya mulai jam 10 ya? Ini masih jam 07:00 ngomong-ngomong." Ucap haechan sembari menggaruk kepalanya. Rutinitas haechan saat bangun.
"Mana renjun?" Ucap dejun tanpa memperdulikan rengekan haechan.
"Didalam. Dia masih tidur." Ucap haechan santai lalu pergi menuju dapur minimalisnya untuk mengambil air minum tanpa menyadari kesalahannya karena memang dia tidak tau mengenai kesalahannya itu.
Dejun masuk kedalam kamar haechan lalu menarik selimut yang digunakan oleh adik sepupunya itu dan membangunkannya secara brutal. Hingga renjun terbangun dan mengerjapkan matanya dengan sangat lucu. Salah satu kebiasaan renjun saat bangun tidur hingga dia dijuluki uke paling menggemaskan.
"Gege? Ada apa?" Ucap renjun yang masih setengah sadar.
"Kau mabuk?" Ucap dejun yang mencium aroma alkohol dari mulut adiknya itu.
"Tidak hehehe." Ucap renjun dengan sangat menggemaskan. Sesungguhnya dejun gak bakalan kuat jika seperti ini. Tapi, mengingat sekarang ini adiknya benar-benar akan membuat dia susah maka dejun benar-benar sangat marah sekali.
"Kemari cepat." Ucap dejun menarik tangan renjun keluar dari kamar dan mendudukkannya di sofa ruang tv itu. Tepat di sebelah haechan lalu diapun mengambilkan air hangat untuk renjun.
"Kalian berdua tau apa kesalahan kalian?" Ucap Dery.
"Tidak. Aku bahkan melakukan hal baik Gege." Ucap renjun tersenyum lebar.
"Dia mabuk?" Ucap Dery melihat haechan.
"Hmm. Dia sangat mabuk tadi malam." Ucap haechan.
"Aku tidak mabuk haechan." Ucap renjun mengelak.
"Lalu apa namanya? Tepar? Apa kau tidak ingat kalau aku menggendongmu tadi malam?" Ucap haechan kesal. Dan renjun hanya menggelengkan kepalanya.
"Dari pada kalian bertengkar." Ucap dejun lalu memberikan segelas air pada adiknya itu dan menyalakan televisi.
Dan dengan seketika terpampanglah kabar yang mengejutkan bagi mereka berdua tentunya.
Breaking news!
KAMU SEDANG MEMBACA
Seme & Uke (Jaemren/Renmin) END✔
Fanficbxb homopobic jaemren area! hanya fiksi belaka gak suka? jangan dibuka Bercerita tentang aktor sekaligus penyanyi terkenal Huang Renjun dengan segala bentuk kebenciannya pada aktor yang menggantikannya mendapatkan Daesang Na Jaemin. Apa yang akan te...