Sekarang giliran haechan dan jeno yang berakting, merekapun keluar dengan bergandengan tangan dan bersikap layaknya sepasang kekasih.
"Kita akan kemana sekarang jeno?" Ucap hacehan dengan sangat manis.
"Bagaimana jika berkencan?" Ucap jeno yang melihat semua karyawan sangat kaget dan juga ada yang memotret tapi mereka tidak terlalu perduli karena sekarang mereka harus terlihat sealami mungkin.
"Kau tau. Banyak wartawan di depan sana. Sepertinya kita tidak bisa berkencan di luar.' Ucap haechan.
"Kita berkencan di suatu tempat saja." Ucap jeno lalu merekapun masuk kedalam lift dan kebetulan hanya berisi mereka berdua hingga mereka saling melepaskan diri satu sama lain.
"Wah, sandiwara yang hebat sekali. Kau sangat hebat sunbae." Ucap haechan sembari mengacungkan jempolnya pada jeno.
"Kau juga telah bersandiwara dengan baik." Ucap jeno sembari mengacungkan kedua jempolnya dan sempat terkesima oleh haechan. Walaupun mereka sering terlibat dalam satu proyek drama tapi dia baru sadar kalau haechan sangat manis.
____________
Sekarang disini renjun dan jaemin berada di rumah pribadi renjun. Bahkan renjun sengaja membuka jendela lebar di lantai satu rumah itu dan jaeminpun duduk disofa yang menghadap kearah televisi itu.
"Kau ingin minum apa?" Ucap renjun datar karena bagaimanapun dia harus bersikap ramah pada tamu.
"Terserah saja." Ucap jaemin. Dan renjunpun mengambil dua minuman kaleng dan meletakkannya di hadapan jaemin lalu diapun duduk di sebelah jaemin sembari bersila dan menghadap kearah jaemin.
"Ada apa?" Ucap jaemin menatap renjun dan sekali lagi dia terpesona dengan kecantikan dari pemuda mungil itu.
"Menurutmu? Berapa lama kita harus berpura-pura seperti ini?" Ucap renjun bingung.
"Ntahlah. Sampai kedua sajangnim itu memutuskan untuk mengakhiri semua ini." Ucap jaemin datar.
"Kau tau aku siapa bukan?" Ucap renjun dengan alis yang terangkat.
"Iya. Kau penyanyi sekaligus aktor Nakamoto Renjun." Ucap jaemin yang tidak sengaja melihat bibir merah merekah dan teringat kejadian ciuman tadi malam secara langsung hingga dia berpaling mengambil minuman kaleng itu dan meminumnya.
"Bukan itu. Kau tau aku ini anak satu-satunya dari pengusaha Nakamoto Yuta dan Nakamoto Winwin." Ucap renjun. Dan jaemin langsung tersedak minumannya itu.
"Kau tau, orang yang akan kami jodohkan denganmu adalah anak satu-satunya dari pengusaha Nakamoto dan dia adalah sahabat mommy dan. Daddy sejak lama."
"Aku tetap tidak mau. Siapapun itu."
"Kenapa kau diam saja?" Ucap renjun sembari menggoyangkan bahu jaemin.
"Kau tadi bilang apa?"Ucap jaemin.
"Kalau aku anak satu-satunya keluarga Nakamoto. Apa ada yang salah?" Ucap renjun bingung. Dan jaemin menjadi semakin bingung kenapa semua ini bisa terjadi? Kenapa dia malah bisa terjebak dengan renjun. Dan jika dia tau itu renjun mungkin dia akan menerima perjodohan orang tuanya dua tahun yang lalu.
"Kenapa kau diam saja?" Ucap renjun semakin bingung sembari menggerakkan kembali bahu yang lebih besar.
"Apa kau tidak berpikir kenapa ini terjadi begitu kebetulan?" Ucap jaemin sembari menggenggam tangan renjun dan menyudutkannya hingga renjun terbaring di atas sofa dengan jaemin yang mengukungnya.
"Apa maksud mu?" Ucap renjun yang berusaha mendorong tubuh besar jaemin. Karena posisi mereka memang sangat intim dan itu sangat tidak bagus bagi jantung renjun yang saat ini berdetak dengan sangat cepat.
"Aku merasa ada yang mengambil keuntungan dari berita kita ini." Ucap jaemin yang masih setia mengukung tubuh mungil itu dan diapun dapat melihat wajah renjun yang memerah dan sangat menggemaskan bagi jaemin.
"Benarkah?" Ucap renjun dengan sangat kaget.
"Iya." Ucap jaemin lalu duduk dengan baik lagi dan renjunpun segera duduk dengan baik.
"Dan sekarang kita harus apa?" Ucap renjun melihat jaemin.
"Mari kita mencari tau." Ucap jaemin.
"Caranya?" Ucap renjun bingung.
"Kita akan pergi bersama keacara pengusaha malam ini." Ucap jaemin.
"Eeeh? Aku malah tidak ingin pergi walaupun otusan dan Mama memaksaku." Ucap renjun.
"Benarkah? Maka kita harus melakukannya." Ucap jaemin.
"Tidak." Ucap renjun.
"Kau tau? Aku adalah anak dari pengusaha Jung Jaehyun dan Jung Taeyong. Jadi ini adalah hal yang baik. Mari pergi bersama malam ini." Ucap jaemin menatap tepat pada mata serupa rubah itu.
"Apa kau berpikir orangtua kita berada dibelakang ini semua?" Ucap renjun. Dan jaemin mengangguk sebagai jawabannya.
"Tapi kenapa?" Ucap renjun bingung. Dan jaemin hanya mengangkat bahunya tanda dia juga tidak tau semua itu.
"Aku akan menghubungi dejun ge dulu." Ucap renjun lalu menghubungi anak dari lay itu.
"Iya sayang? Kenapa? Bukannya kata mommyku kau tidak ingin di ganggu dalam berkencan dengan jaemin?" Jawab sang kakak.
"Apa kau memang kakakku?" Kesal renjun.
"Hmm, kakak yang terluka karena adiknya menyembunyikan hubungan percintaan darinya." Ucap dejun
"Terserah saja. Gege, apa Daddy suho akan datang malam ini?" Ucap renjun.
"Hmm. Kenapa? Kalau kau ingin memonopoli nya dariku. Maka lihat saja." Ucap dejun.
"Itulah yang akan kulakukan nanti. Kalau begitu makasih Gege." Ucap renjun lalu mematikan ponselnya sepihak tanpa perduli bagaimana dejun akan kesal setengah mati.
"Apa yang kau bicarakan tadi pengusaha Kim suho?" Ucap jaemin.
"Hmm. Suami dari mommy lay. Pamanku. Kenapa?" Ucap renjun menatap jaemin.
"Dia pasti akan membahas proyek bersamaku nantinya. Semoga saja hari ini tidak. Bisa-bisa semua media akan tau kalau aku juga seorang wakil ceo." Batin jaemin.
"Kau selalu suka diam begini ya saat orang lain bertanya?" Kesal renjun.
"Tidak. Jadi, bagaimana kita akan datangkan nanti malam?" Ucap jaemin menatap renjun.
"Tentu saja. Mari lakukan itu, dan jika memang orangtua kita berada di belakang rencana ini termasuk pembekuan pada blackcard itu. Maka mereka pasti akan sangat kaget dengan sikap mengejutkan kita berdua." Ucap renjun tersenyum.
"Kau benar. Mari bersandiwara dengan baik." Ucap jaemin.
"Tentu saja." Ucap renjun tersenyum.
"Bagaimana rasanya bisa merasakan bibir merah merekah yang sangat manis itu? Aku benar-benar kecanduan pada bibir itu." Batin jaemin.
πππ
Up nih reader-nim😁
Gimana suka gak sama kelanjutannya?🙄
Semoga suka ya😁
Jangan lupa votement nya ya😁
Jangan lupa jaga kesehatan selalu ya😁
We love you💚😍😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Seme & Uke (Jaemren/Renmin) END✔
Fanfictionbxb homopobic jaemren area! hanya fiksi belaka gak suka? jangan dibuka Bercerita tentang aktor sekaligus penyanyi terkenal Huang Renjun dengan segala bentuk kebenciannya pada aktor yang menggantikannya mendapatkan Daesang Na Jaemin. Apa yang akan te...