RAYAN PART 31

74.1K 7.8K 560
                                    

Hai! Jangan lupa vote sebelum membaca dan ramein tiap paragraf ya<3 Selamat datang untuk new readers, semoga kalian betah ya di lapakku hehe❤️

Happy reading❤️
•••
"Thanks!" Bara mengedipkan sebelah matanya kepada kasir perempuan di depannya. Bara baru saja pulang dari Bandung menaiki mobil jeep kesayangannya. Dalam perjalanan pulang menuju rumahnya, Bara merasa perutnya keroncongan, karena terakhir ia mendapat asupan nasi adalah jam lima sore tadi. Sedangkan sekarang sudah pukul 12 malam.

Karena sudah tidak tahan dengan rasa laparnya, akhirnya Bara singgah sebentar di salah satu minimarket untuk membeli cemilan.

Setelah selesai melakukan pembayaran, Bara keluar dari minimarket lalu menuju mobil jeep hitam yang terparkir gagah di depan minimarket. Bara memutuskan untuk menikmati cemilannya di dalam mobil terlebih dahulu sebelum melanjutkan perjalan ke rumahnya.

"Tau gini gue ajak aja si Jay ke Bandung. Kalo sendiri begini, gue keliatan banget ngenesnya." gumam Bara kesal sembari menggigit kasar roti yang berada di tangannya.

Bara memperhatikan keadaan jalanan di sekitarnya melalui kaca mobil. Sepi, hanya satu atau dua motor saja yang melewati jalanan itu.

Bara mengambil lagi salah satu chiki yang baru saja ia beli. Kepalanya tidak berhenti bergerak karena mendengar lagu kesukaannya dari radio mobil, setidaknya suasana di dalam mobil tidak sesepi itu.

Prang!

Kaca mobil bagian belakang tiba-tiba pecah berkeping-keping. Kedua mata milik Bara membola saat melihat bagian belakang mobilnya bolong.

"Anjing siapa yang mecahin kaca mobil gue?!" bentak Bara emosi lalu menaruh kembali snacknya yang belum habis. Dengan cepat ia keluar dari mobil dan memeriksa keadaan mobil bagian belakangnya.

"Keluar lo bajingan! Punya duit berapa lo sampe berani mecahin kaca mobil gue?!" Bara menendang ban mobilnya penuh emosi karena tidak melihat keberadaan pelaku yang memecahkan kaca mobilnya.

Tanpa Bara sadari, di belakangnya sudah ada seseorang dengan pakaian serba hitam sambil memegang kayu, yang dipastikan sangat kuat.

Bugh!

"Fuck!" Bara memejamkan mata nya sebentar saat merasakan sakit yang mendera punggungnya. Namun, dengan cepat Bara mengembalikan kesadarannya lalu berbalik untuk melihat sang pelaku.

Tanpa aba-aba, Bara memukulnya dengan bringas. Matanya seolah berkilat amarah, mobil yang sudah ia rawat dengan sepenuh hati dirusakkan begitu saja oleh orang biadab ini.

"Siapa yang nyuruh lo sialan?!" Bara menendang perut pelaku tersebut dengan kekuatan penuh.

Seolah tidak ingin kalah, pelaku tersebut mengeluarkan pisau nya lalu menyerang Bara dengan membabi buta.

"Sial gue di kepung!" Bara bergerak dengan waspada saat melihat tiga orang lagi yang menggunakan pakaian serba hitam.

Akhirnya pertarungan empat lawan satu tidak bisa terhindar. Bara melawan dengan tangan kosong, sedangkan keempat orang yang sedang cosplay menjadi ninja hitam itu membawa pisau, kayu dan juga pistol.

Bara berusaha mengalahkan keempat orang itu dengan seluruh tenaganya. Namun nyatanya, empat orang di hadapannya ini tidak bisa diremehkan.

RAYAN ✔️ [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang