still with you:13

22 4 0
                                    

🌼🌼🌼

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🌼🌼🌼

Jaehyun berada di rumah pribadinya sekarang. Ya, ia sudah pulang kuliah, saat Ji-Han bertanya seperti itu tadi ia menjawab bahwa ia mencintai Ji-Han tanpa alasan, tapi jujur, ia menjawab dengan kalimat itu karena ia bingung apakah ia benar-benar mencintai Ji-Han?.

"Apa aku lelaki bejat?aku mencintai Ji-Han sebenarnya hanya karena sikap nya mirip dengan Seul-Hee." Gumamnya. Ia berjalan mondar-mandir di kamarnya itu.

drtt..drtt

"......."

"Baiklah, aku akan segera kesana." Jaehyun pun memutuskan sambungan sepihak. Ia mengacak-acak rambutnya frustasi, sebenarnya ia menyukai pekerjaan ini, tapi ia sangat benci ketika banyak gadis yang mendekati nya saat di jalan. Mau tak mau Jaehyun harus bekerja bukan?, Ia pun keluar dari rumahnya menuju tempat pemotretan.

🌼

Sekarang pukul 19.00, keluarga Ji-Han dan keluarga Jungkook sedang makan malam bersama di taman belakang rumah Jungkook, sembari membicarakan tentang pernikahan Jungkook dan Ji-Han.

"Jungkook sepertinya sangat mencintai Ji-Han, bahkan ia mau mempercepat pernikahan mereka."

uhuk.. uhuk..!

Ji-Han tersedak minuman, ia tak tau kalau pernikahan nya dan Jungkook akan dipercepat. Ia melirik Jungkook mengode untuk memberi tau yang sebenarnya, tapi Jungkook mengacuhkan nya.

"Jadi kapan pernikahan kami, Ayah?." Tanya Jungkook. Ia sengaja bersikap lembut kepada ayahnya agar sang ayah mau mempercepat pernikahan mereka.

"Hahaha, sepertinya kau tidak sabar. Ayah akan menentukan tanggal nya sambil berdiskusi dulu dengan pastor." Jawab Tuan Jeon. Jungkook menganggukkan kepalanya, sedangkan Ji-Han terlihat keringat dingin sekarang. Jika ia menikah, lalu bagaimana dengan Jaehyun?.

"Maaf, apa aku boleh mengatakan sesuatu?." Tanya Ji-Han.

"Tentu saja, putri ku." Jawab Tuan Jeon.

"Sebenarnya aku sudah memiliki kekasih, namanya Jung Jaehyun." Ungkap Ji-Han, ia harus mengakui nya, tidak peduli apakah nanti salah satu dari mereka akan marah.

"KO JI-HAN!!!." Pekik ayahnya Ji-Han, atau Tuan Ko.

"Baiklah, tapi kau akan tetap di jodohkan dengan Jungkook bagaimanapun juga." Balas Tuan Jeon santai. Ji-Han menyerah, ia tak bisa membatalkan perjodohan ini sendirian, ia juga kesal karena Jungkook mengingkari janji mereka dulu.

Still With You [END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang