My Childish Boyfriend [ End ]

My Childish Boyfriend 12

Skip pagi harii.

"Hoamm capek banget anjir" ucap Acha lalu menuju kamar mandi.

Setelah selesai bersiap Acha turun kebawah untuk sarapan bersama.

"Wihh sekarang mommy gak usah teriak teriak lagi donggg" ucap mommy dengan nada mengoda .

"Iye iye" ucap Acha lalu memakan makanannya.

Setelah selesai sarapan Acha langsung pamit menuju rumah Ilham untuk menjemput nya.

Tok tok tok

"Assalamualaikum bi" ucap Acha.

"Waalaikumsalam non mau mempunyai aden" tanya bibi dan di angguki Acha.

"Lagi sarapan tuh non tumben udah bangun jam segini aden" ucap bibi dengan terkekeh.

"bi ortu Ilham di sini" tanya Acha.

"Ouh iya tadi tapi sekarang udah berangkat sejak jam 6 tadi non" ucap bibi di angguki oleh Acha.

"BIBI SIAPA SIHHH" teriak Ilham membuat Acha menggeleng kan kepalanya.

"Masuk non" ucap bibi lalu mereka masuk dan menuju ruang makan.

"Morning baby" ucap Acha dengan mengacak acak rambut Ilham.

"Eh acha too hhe" cengir Ilham lalu melanjutkan makannya.

Setelah menunggu lama akhirnya selesai dan mereka berangkat.

"Tumbn Acha naik mobil teruss" tanya Ilham polos.

"Nggak suka naik mobil hem" tanya Acha dengan memasangkan selt belt nya.

"Ilham mau cobaiin pke motor yaaa yaaa besok" ucap Ilham dengan puppy eyes.

"Iyaa sayang iya" ucap Acha gemas dan mengacak-acak rambut Ilham lalu menuju sekolah.

"Hihihi kok bisa kebetulan sama mereka yaa" ucap Ilham dengan cekikikan.

"Ada ada aja kmu,turun" ucap Acha lalu mereka turun.

"Yuk kelas" ucap Beby

Lalu merek menuju kelas dengan Acha dan Ilham di depan dan yang lain mengikuti nya di belakang.

"Eh Chaa kok ke kelas mereka " bisik Alin.

"Pindah kelas" ucap Acha.

"Yess" pekik Beby.

Sampai di kelas Ilham dkk merasa bingung kenapa Acha dkk masuk dan duduk di sebelah mereka.

"Kok kalian masuk sini" tanya Sam.

"Pindah kls boskuu" ucap Alin membuat Sam dkk mengernyit.

"Yes xixi Acha duduk sama Ilham"pekik Ilham.

"Udah duduk"ucap Acha lalu mereka duduk.

Sudah jam pembelajaran namun guru tak masuk kelas dan ternyata jamkos membuat sekelas memekik kegirangan.

"Heh Chaa gw abis putus anj" ucap Beby dengan santai.

"Laa kok santai amat lu biasanya kan cewe klo putus nangis-nangis" ucap Keano bingung.

"Emang kenapa lu putus" tanya Ara.

"Biasa selingkuh" ucap Beby santai hingga ada seorang pria masuk.

"Beb maafin akuu plishh jangan putus yaaa aku khilaaff" ucap Refan mantan pacar Beby.

"Makan kangkung
Diatas bantel " pantun Beby.

"CAKEPP" ucap mereka.

"Perselingkuhan adalah Pertemuan 2 orang yang sama-sama gatel" sambung Beby

"Yhahahah" tawa mereka.

"Apa?
Ga trima? " ucap Beby dengan menaikan alis sebelah.

"Kenyataan bukan? " ucap Beby yang melihat wajah memerah Refan karena menahan amarah nya.

"Lu pikir gw sedih gitu?
Ya ogahh " ucap Beby lalu.

"Najis,ups " ucap Beby dengan pura-pura keceplosan.

"Anjayyy mengkece mahh" ucap salah satu murid.

"Kena mental gak bos" tanya Alin.

Refan yang di permalukan seperti itu langsung keluar dari kelas membuat sekelas tertawa.

"HAHAHHA MENTAL NYA KEMANA BROO" teriak Keano.

"Buset savage beut anda" ucap Sam dengan terkekeh.

"Woo iyaa ngapain gw sedih sedih cowo di luaran sana banyak, yang mau sama gw banyak antri tinggal tunjuk" ucap Beby dengan nada sombong.

"heh" ucap Alin membuat Beby menyengir.

Setelah kejadian itu mereka kembali ke kegiatan masing-masing.

"Sam boleh pindah sebentar g gw mau ngomong sama Alin penting" ucap Acha.

"Oh ya udah sok atuh" ucap Sam lalu pindah dan duduk di samping Ilham.

"Kenapa" tanya Alin.

"Nih" ucap Acha dengan menyerahkan hp nya.

"Shitt Lo harus hati-hati, skrng Lo udah punya Ilham takut dia ngincer Ilham " ucap Alin.

"Kenapa dia kembali setelah jadi penghianat" desis Acha dengan mmengepalkan tangannya.

"Tenangin diri lo tuh Ilham ngeliatin Lo terus sana pindah gih" ucap Alin.

"Iye iye yang mau berduaan sama sam" ucap Acha dingin.

Tak

"Mbah mu kejengkang " ucap Alin dengan mengeplak dahi Acha.

"Heh Alin ngak boleh pukul-pukul Acha" ucap Ilham sengit.

"Bodoamat wlek bayik"ucap Alin.

"Awas Sam, tuh bini lo ngamuk"ucap Acha datar sedangkan Sam hanya melongo.

"Achaa kenapa" tanya Ilham polos dengan memiringkan kepalanya

"Gapapa" ucap Acha dengan senyum tipis.

"Pelukk" ucap Ilham dengan puppy eyes lalu memeluk Ilham.

"Kangennnnnnnn Achaaaa" ucap Ilham dengan menyembunyikan wajahnya di ceruk leher Acha.

"Wahhh romantis syekali yaaa bunn" ucap Ara yang melihat Acha dan Ilham.

"Pengin? sama gw yuk"  tanya Bara.

"Najes" ucap Ara dengan senyum manisnya.

"Duh sakitnya di tolak hahah" ucap Keano