CHAPTER 34

21.8K 2.8K 224
                                    

Happy Reading!
.
.
.

Siang ini di kota Paris sangat lah cerah. Agnes yang sudah sampai di Paris kemarin lusa. Kini Agnes berada di apartemennya dulu, di mana tempat tinggal dirinya selama lima tahun lamanya dulu. Jena dkk? Mereka sudah pergi duluan ke tempat wisata, Agnes akan menyusul nanti bersama Melvin.

Melvin yang ada urusan sebentar harus meninggalkan Agnes sendiri di apartemen. Agnes masuk ke dalam kamarnya dan membuka lemari besarnya. Dia mencari sesuatu yang sempat tertinggal di apartemen.

Agnes membongkar semua lemari. "Kok ngga ada si," gumam Agnes.

Agnes pergi ke samping tempat tidurnya, dia membuka laci nakas. "Perasaan gue taro di lemari deh, kok ngga ada, ya," sambung Agnes.

Perempuan itu memencet tombol yang ada di belakang lemari, dan terbuka lah sebuah pintu. Agnes masuk ke dalam ruangan itu dan menutupnya, ruangan itu adalah tempat rahasia untuk Agnes.

Di mana Agnes menyimpan semua keperluan misi. Seperti jaket, baju anti peluru, dan semua senjatanya.

Agnes membuka lemari kaca yang di mana ada sebuah kotak kecil di dalamnya, tidak ada yang tahu jika Agnes memiliki ruangan ini. Karena di sini semua barang penting yang bersangkutan dengan Devil's Angel.

Agnes mengeluarkan smirk-nya. "Permainan di mulai," gumam Agnes yang langsung mengambil kotak itu.

Wanita itu juga mengambil baju khusus dirinya yang sebenarnya Agnes adalah pengganti papa-nya. Tahta samuel yang sudah di berikan untuk dirinya, dan sekarang Agnes adalah Leader Devil's Angel yang baru.

Agnes keluar dari dalam ruangan dan menutup pintunya kembali, dia memasuki semua yang dia ambil ke dalam sebuah paperbag.

Ting

Agnes melirik kearah ponselnya dan mengambilnya.

Elvin!!!💗
Nes
Kamu udah selesai? Aku ke minimarket yang dekat apart kamu, kamu tunggu di lobby ya

Agnes hanya membacanya dalam hati, dia memasuki ponselnya ke dalam tas dan mengambil paperbag-nya. Agnes berjalan keluar kamarnya dan keluar dari apartemen itu.

Tidak lupa Agnes mengunci kembali pintu apartemen miliknya, setelah itu Agnes berjalan menuju lift dan turun ke bawah.

Agnes yang tidak menyadari jika ada yang mengikutinya dari belakang. Agnes hanya diam dan masuk ke dalam lift dengan seorang pria yang memakai masker.

Pria itu melirik kearah Agnes sekilas, merasa di tatap Agnes menatap pria itu juga, dia merasa kenal dengan pria itu.

Tidak lama pintu lift terbuka, saat Agnes ingin keluar tangannya langsung di tarik oleh pria itu.

Bugh

Agnes yang kaget refleks langsung menendang pria itu "DON'T TOUCH ME!" Bentak Agnes dengan tajam.

Pria itu tersukur di lantai, dia bangkit dan menatap Agnes dengan datar. Dengan kasar dia melepaskan masker miliknya dan membuat Agnes terkaget.

"Leon," gumam Agnes kaget. Dia tidak percaya bertemu kembali dengan pria itu.

Leon tersenyum miring menatap Agnes. "Kenapa? Lupa lo sama gue? Makanya sampe nendang tadi," kata Leon dengan nada ketus.

Agnes memutar kan bola mata nya malas "Ya lu ngapain pake masker? Covid lu? Jauh-jauh deh" sinis Agnes.

"Terserah lo."

Agnes menatap sekitar apartemen. "Lo ngapain ngikutin gue? Mau mata-matain gue sama Melvin," ujar Agnes datar.

NAVYA 2 [TAHAP REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang