❤️Happy Reading ❤️
VOTE AND KOMENNYA
Akhirnya hasil di siang hari itu membuahkan hasil,sekarang Rissa sudah melahirkan anak keduanya yang berjenis kelamin perempuan itu,usianya baru 1 bulan.
"Adek bayinya lucu."ucap Reyhan sambil menoel-noel pipi gembil kemerahan adiknya Rachela Meika Abraham atau di panggil baby Achel.
"Iya dong kan yang buat papa,pasti lucu."celetuk Nathan dengan bangga,memang benar adanya karena produk dirinya tidak ada yang gagal.
"Ishhh mas ngomongnya ituloh."tegur Rissa sambil mengeplak punggung Nathan. "Kan emang bener produk mas gak ada yang gagal."
"Nyenyenye."
"Ma,dedek Achel na lucu."ucap Reyhan sambil memainkan jari mungil sang adik,baby Achel cuma memandangi Reyhan dengan mata bulatnya saja.
"Iya dong,papanya aja lucu pasti anaknya juga."sahut Nathan dengan pedenya.
"Papa gak lucu,yang lucu itu dedek Achel sama Reyhan."ucap Reyhan.
"Iya deh papa mah gak lucu."Rajuk Nathan.
Reyhan menganggukkan kepalanya dan langsung memainkan jari mungil dedek Achel dengan gemas, sesekali Reyhan mencium pipi adiknya lagi.
"Abang Reyhan mau adek lagi gak?"tanya Nathan tanpa melihat sang istri yang sudah melototkan matanya.
"Gak ahh,dedek Achel aja udah cukup,jangan banyak-banyak nanti mamanya kasian."jawab Reyhan sambil menatap papanya.
"Ulululu anak mama pengertian banget sih,gak kayak papa kamu."ucap Rissa sambil melirik sinis suaminya yang sedang menyengir.
"Hehehe,sayang mama banyak-banyak."ujar Reyhan sambil memeluk mamanya erat yang dibalas pelukan tak kalah erat oleh Rissa.
"Papa gak di sayang nih."ucap Nathan dengan nada merajuk sambil mengalihkan pandangannya ke arah lain,jangan lupakan tangganya yang dilipat di depan dada.
"Liat bang...papa ngambek."ucap Rissa sambil menunjuk."papa gak pantes ya ngambek,udah tua."lanjut Rissa.
"Papa jelek kalo ngambek."celetuk Reyhan dengan tampang polosnya.
"Heh,sembarangan kalau ngomong,papa tu ganteng tau kayak aktor China,banyak uang lagi."ucap Nathan dengan sombong sambil menyugar rambutnya kebelakang.
"Ihhh papa sombong...kata pak ustadz gak boleh sombong."ucap Reyhan sambil menatap papanya dengan mata yang menyipit.
"Uluh anak mama pinter banget sih...gak kayak papa nya."
"Mah Reyhan mau nenen."celetuk Reyhan tanpa dosa.
"Sayang aku juga mau nenen."ucap Nathan dengan pupy eyes nya itu.
"Heh!kalian udah besar yaallah,masa mau nenen sih,Reyhan juga udah besar malah udah punya adik lagi,masa masih mau nenen,gak malu apa udah jadi Abang masih Nenen?"ucap Rissa kepada anaknya.
"Yaudah deh,Reyhan gak jadi nenen,kan Reyhan udah jadi Abang."ucap Reyhan.
"Nah pinternya anak mama."ucap Rissa sambil mengusap pucuk kepala Reyhan.
"Terus mas juga malah ikut-ikutan,masih gak sadar umur udah tua masih mau nenen?"
"Ya sadarlah,tapikan nenen itu adalah energi untuk mas tau."
Plak!
Rissa menabok lengan suaminya itu dengan gemas, ada-ada saja suaminya ini.
"Ngadi-ngadi kamu mas...mas..."ucap Rissa sambil menggeleng kepalanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pengen Nikah [Repub]
Random[FOLLOW SEBELUM MEMBACA] "Mah pengen nikah." "Emang udah ada calonnya?" "Belum sih,tapi aku pengen nikah Mah temen-temen aku udah pada nikah tinggal aku aja yang belum." "Kalo belum ada calonnya,kamu mau nikah sama apa?sama pohon?" "Gak gitu juga ka...