Extrapart 1

22.1K 1.5K 13
                                    

Vote sebelum membaca!!

❤️Happy Reading ❤️

Tidak terasa sudah lima tahun pernikahan Rissa dan Nathan,dalam rumah tangga pasti ada saja masalah kan?begitupun dengan Nathan dan Rissa,Reyhan anaknya sekarang sudah berumur lima tahun.

Reyhan sangat persis seperti Nathan semuanya mirip bahkan Rissa selalu kesal,ia yang mengandung dan melahirkan eh malah anaknya mirip banget sama bapaknya.

Tapi itu tidak masalah karena anaknya sama-sama ganteng kayak bapaknya ya.

Sekarang keluarga kecil Nathan sedang berada di rumah karena sekarang hari libur jadi Nathan sedang bermain dengan anaknya,ia sangat jarang bermain dengan anaknya karena pekerjaaan kantornya.

"Isss papa jangan cubit-cubit pipi Reyhan."kesal Reyhan karena sedari tadi Nathan dengan usilnya mencubit-cubit pipi gembil sang anak.

"Ini tu pipi apa bakpao sih."gemas Nathan dan tidak sengaja mencubitnya sedikit keras yang membuat Reyhan menjerit.

"Awwww mama huaaaa."nahkan Reyhan langsung nangis dan memanggil mamanya,Rissa yang sedang di dapur langsung berlari menghampiri anaknya yang sedang menangis sambil memegangi pipinya.

"Mas!jangan ganggu Reyhan terus ihhh kan jadi nangis."kesal Rissa sambil menggendong Reyhan. "Cup cup cup udah ya masa jagoan mama nangis,emang gak malu diliatin papa tuh?"ujar Rissa sambil menunjuk Nathan yang sedang melihat anaknya yang sedang menangis karena ulahnya sendiri.

Reyhan menggelengkan kepalanya di ceruk leher Rissa sambil terisak,Nathan berdiri dan menghampiri Sanga anak yang sedang menangis.

"Sayang,maafin papa ya?papa gak sengaja beneran."ucap Nathan sambil menunjukkan tanda peacenya.

"Maafin papa ya,nanti papa beliin mainan ya?"

Reyhan mengangkat kepalanya dan menatap sang papa dengan mata bulatnya yang memerah jangan lupakan hidung nya yang ikut memerah.

"Beneran?"tanya Reyhan sambil mengerjapkan matanya.

"Beneran dong sayang nanti papa beliin mainan yang banyak buat Reyhan okey."

"Janji?"Reyhan menyodorkan jari kelingkingnya,Nathan langsung mengaitkan jari kelingkingnnya."janji."

"Nah gitu akur,jangan pada berantem lagi mama mau masak dulu ya."Rissa menurunkan Reyhan dari gendongannya dan langsung melenggang menuju dapur.

"Sini."Nathan menepuk pahanya dan menyuruh anaknya untuk duduk di pahanya,Reyhan langsung duduk di paha sang papa sambil menyenderkan kepalanya di dada bidang papanya.

"Anak papa udah gede aja ya."

"Udah dong,masa Reyhan halus kecil telus."

"Iya juga ya,Reyhan mau punya adek gak?"tanya Nathan.

"Hmm adek?"

"Iya,mau gak biar nanti kalau dirumah Reyhan gak kesepian."

"Mau!Reyhan mau punya adek,tapi Reyhan mau punya adek nya perempuan biar nanti kalau udah besar bakal Reyhan jagain."ucap Reyhan semangat.

"Reyhan mau punya adek kan?nah Reyhan nanti ngomong sama mama ya kalau Reyhan mau punya adek,okey."

"Okey papa."Nathan dan Reyhan ber tos sambil tersenyum,ckckck ini sih namanya mempengaruhi anaknya agar mau punya adik,bapaknya semangat banget ya kalau soal bercocok tanam mah.

******

Rissa sudah selesai membuat makan siangnya,ia berjalan menghampiri suami dan anaknya yang sedang bermain di ruang tv.

Pengen Nikah [Repub]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang