DUA PULUH TIGA 🌱

215 39 3
                                    

Vote sebelum baca :)

~
~

Ini sudah sore tapi Sunoo dan yang lain belum juga sampe ke jeju. Al makin khawatir, pasalnya ponsel kedua nya tidak ada yang aktif ponsel Jay malah ditinggal di tasnya. Yang tadi di bawa sama Jungwon.

"Al disini dingin, masuk yu" Ajak Ara. Ara menghampiri Al yang sudah sejak dua jam tadi terus duduk di balkon sambil melihat ke pekarangan villa.

"Ra gue takut sunoo knp² harusnya tadi gue ikut jake" ucap Al dengan air mata yang mengalir.

Ara beranjak menghampiri Al dan memeluk sahabatnya "lo gaboleh mikir yg engga² al, gue yakin ko sunoo ga knp²"

"Tapi gabisa ra, pikiran gue terus mikirin yg engga² hikss"

Tiba-tiba terdengar suara ketukan pintu kamar.

"Sbentar ya, gue buka pintu dulu"

Ara bangkit dan segera membuka pintu. Ceklek... didapati Niki yang tengah berdiri di depan sana.

Ara terpaku di dalam hatinya ia terus berucap "anying, gabisa gue diginiin, gila ganteng bgt bangsat" Ara dibuat gelagapan oleh sosok seorang Niki.

"E-eh e-lo nik, kenapa?"

"Noona mana?"

"Ada di balkon, dri tadi gue ajak masuk ga mau. Coba lo bujuk siapa tau mau sama lo"

"Gue masuk ya?"

Ara menyingkir membiarkan Niki memasuki kamarnya dan Al.

"OIYAA!!!"

"ANJ KAGEEET!! Ah ngagetin aje lo. Ngapa si" Pekik Ara

"Hehe itu yang laen udh pada nungguin buat makan malem, lo kebawah gih biar gue yg bujug noona"

"Aduuhh iye iyee, gausah ngagetin juga"
Kemudian Ara melangkah meninggal kan kamarnya menuju bawah.

"Noona ini udah mulai gelap, masuk yu. Gue gamau lo sakit"

"Nik, sunoo gapapa kan?" Tanya Al lirih

Niki menarik tubuh kakaknya dan memeluknya "dia gapapa, percaya sama gue"

"Udh ayoo masuk, heeseung hyung udh nungguin kita semua buat makan malem"

"Gue ga mau makan"

"Lo harus makan, kalo gak gue marah sama lo dan gak mau ngobrol sama lo lagi"

"Satu suap hiks"

"Hmmm gue nawar deh, 3 suap"

"Hikss yaudah ayoo" Al melepas pelukannya dan beranjak menggandeng tangan Niki seperti anak kecil meminta diantar ke toilet.

Niki mengacak-acak rambut Al gemas. Jika seperti ini Al bukanlah kakaknya melainkan adiknya.

________________

Suasana meja makan diiringi tawa canda dari orang-orang yang berada di sekelilingnya.

Mereka tertawa dengan lelucon-lelucon aneh buatan mereka sendiri namun sangat pantas untuk ditertawakan.

Entah Ara yang selalu geram dengan sifat jail Jungwon, dan mereka menertawakan Ara yang emosi dan Jungwon yang tertawa puas.

"Hoon udh dapet kabar dari Jake?" Tanya Heeseung pada Sunghoon

"Belum hyung, hp dia gak aktif. Sunoo juga gak aktif. Si jamet segala ninggalin hp nya lagi di tas"

Heeseung menoleh ke samping kirinya. Terlihat Al yang makan dengan melamun.

BITTER TEA || Kim Sunoo ENHYPEN [END✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang