Hai!
Penuhi lapak ini dengan vote dan komen kalian!
HAPPY READING!
°°°
"Karena sampai detik ini kamu masih menjadi alasan kenapa aku belum bisa menerima siapapun untuk datang mendekat."
Arazyla Queensha Pratama
°°°
Arka berdecak sebal ketika pesan yang dikirimkan kepada Queen tak kunjung dibalas, 10 menit berlalu Queen belum juga membalasnya, Arka terus menerus mengecek ponsel miliknya, namun tetap saja tidak ada tanda tanda Queen akan membalas pesannya.
Seketika mood Arka langsung turun, entahlah Arka saat ini merasa kesal dengan Queen, sesibuk apakah gadis itu sampai sampai membalas pesan saja tidak sempat.
"Bun, liat tuh ada yang ngambek kayaknya gara gara chat nya gak dibales sama ceweknya." Ledek Kevin.
"Ayah! Anaknya jangan diledekin, kasian tuh mukanya." Sambung Fina.
Tiba tiba saja ayah dan bundanya sudah berada di sebelahnya dan sedang meledeknya habis habisan.
"Siapa Ar? Pacar kamu?" Tanya Kevin.
"Bunda mau liat dong, ajak ke rumah sekalian kenalin ke bunda sama ayah." Tambah Fina.
"Ck, bukan siapa siapa." Elak Arka.
"Bukan siapa siapa tapi kok fotonya dipost di sosial media." Ledek Kevin.
"Ayah ngintip?" Kesal Arka.
"Dih, gak boleh nuduh sembarangan, tadi ayah sama bunda gak sengaja liat bukannya ngintip." Balas Kevin.
"Ck, udahlah Arka mau ke kamar aja." Gerutu Arka.
"Lho, tapi jadi kan bawa pacarmu ke rumah?" Teriak Fina.
°°°
Setelah dipanggil papanya, Queen kembali melanjutkan kegiatannya, ia sedang merapikan tanaman yang berada di halaman belakang rumah, hal itu membuat Queen lupa bahwa ia belum membalas pesan Arka.
Tak terasa mereka sudah membersihkan rumah cukup lama, jam pun sekarang sudah menunjukkan pukul 5 sore.
"Ayo masuk udah sore nih, beres beresnya kita lanjut minggu depan aja, kalian cepet bersihkan diri!" Perintah Rico.
"Siap pah." Ucap Queen dan Axel berbarengan.
Queen pun meninggalkan halaman belakang rumah, ia segera memasuki kamar mandi untuk membersihkan dirinya.
Ia keluar dengan pakaian santai, Queen mencari keberadaan abangnya, tetapi tak kunjung ditemukan, Queen malah menemukan papanya yang sedang termenung.
"Papa kenapa? Papa ada masalah?" Tanya Queen khawatir.
"Eh Queen, papa gak ada masalah kok, tenang aja." Balas Rico.
"Papa kalau ada masalah, cerita ya sama Queen, siapa tau Queen bisa bantu papa." Tutur Queen tulus.
"Iya, kamu gak perlu pikirin papa yang harus kamu lakuin cuma belajar supaya kamu bisa pertahanin peringkat kamu. Yaudah sana masuk kamar, belajar lagi!" Ujar Rico.
KAMU SEDANG MEMBACA
Last Love
Teen Fiction[ BELUM REVISI ] Arazyla Queensha Pratama, panggil saja ia dengan nama Queen. Gadis yang selalu terlihat ceria, dan jangan lupakan ia mempunyai otak yang sangat pintar, namun siapa sangka ternyata menyimpan begitu banyak luka yang mengharuskan dirin...