VanCaa[END]

15.Laras

Mohon maaf apabila ada kesamaan dalam nama , judul atau alur. Ini bener bener murni hasil pemikiran sendiri🙏. Jika mungkin merasa ada kesamaan tolong bantu kasih tau yaa...
-
-
-

Happy Reading Teman Teman🌻

Tak terasa kini sudah malam hari pukul 21.00 Oca sedang berbaring di kasurnya, tiba tiba ada seseorang yang mengetok pintu nya.

Tok tok tok

"Masuk aja!" Sahut Oca dari dalam kamar.

Ceklek

"Laras mau kemana lo malem malem udah rapi?" Tanya Oca melihat Laras muncul dari pintu.

"Ca gue mau minta tolong dong."

"Minta tolong apa?"

"Gue mau ke rumah Bara gue khawatir sama dia dari pagi gak bisa dihubungin, orang tua nya juga malah nanyain ke gue." Ucap nya.

"Hah ini udah malem Laras ya mikir aja."

"Tapi gak biasanya dia kayak gini gak bisa dihubungin sama sekali, lo juga tau kan setiap Minggu dia suka kesini."

"Tapi kan..."

"Gue mohon bantuin gue yahh."

"Yaudah yaudah yuu gue anter." Oca beranjak ingin berdiri.

"Etss gue bukan minta dianter."

"Terus?" Tanya Oca bingung. 

"Gue cuman minta tolong sama lo, kalo mama papa nanyain lo bilang aja gue ke rumah Celsia atau di kamar mandi atau engga udah tidur." Ucap Laras.

"Tapi ini udah malem Ras, gue anter aja."

"Gausah, gue minta tolong ya?" Ucap Laras memohon membuat Oca tidak tega melihatnya.

"Ck yaudah yaudah, tapi inget lo ati ati di jalan kalo ada apa apa lo bilang sama gue, kalo misal ada yang nyakitin lo bilang sama gue, kalo misal Bara..."

"Iya bawel gue bisa jaga diri ko santai ajaa."

"Yaudah Lo mau gue pesenin taksi online?" Tanya Oca.

"Gak usah udah ko, gue berangkat yaa." Pamit Laras.

"Yaudah ati ati takutnya mama papa ada di bawah."

"Sip nyantai ajaa."

Setelah itu Laras pergi keluar dengan mengendap endap. Entah ada apa ini perasaan Oca rasanya tidak tenang.

"Halah paling juga perasaan gue aja." Ucap Oca pada dirinya sendiri.

Setelah itu Oca tertidur karena cukup lelah setelah pergi berjalan jalan dengan Ervan.

•••

Pagi hari Oca sudah dibangunkan oleh mama nya yang sangat amat rempong.

"Oca gimana ini anak mama hilang!" Ucap Karisa mengguncang kan badan Oca.

"Emm ini Oca ada gak kemana mana." Sahut Oca yang masih memejamkan matanya.

"Laras! Oca Laras gak ada di kamarnya!" Teriak Karisa.

Mendengar penuturan Karisa seketika Oca langsung terbangun dan duduk.

"Laras belum pulang?!" Tanya Oca reflek.

"Kamu tau dia kemana?!" Tanya balik Karisa.

"Em i-itu maa Laras itu."

"Yang bener kalo ngomong Oca! Lihat papa kamu di bawah kelimpungan."