8. Mengenang dalam cerita

1.1K 202 33
                                    

⌗           

 ↳ rainbow-NctDream
🌺00:47 ─●────── 03:51🌺

   ⇄ㅤ<<ㅤ❙❙ㅤ>>ㅤ↻

🌸🌸🌸

Ingin tahu alasan Jaehyuk dan Asahi putus? Mari dengarkan cerita tentang kisah mereka sebelum memutuskan untuk benar benar berakhir. Jangan lupa untuk memutar playlist di atas, sediakan juga camilan. Kalian mungkin akan bosan dengan chapter ini.

-

Apa yang kalian pikirkan tentang hubungan sejenis?

Menjijikan?

Atau kurang didikan?

Apapun yang kalian pikirkan. Kalian tidak akan paham bagaimana perasaan cinta yang tulus itu hadir tak tentu gender maupun status sosial.

Jika mereka di suruh memilih—mereka juga ingin normal. Karena mau sebahagia apapun hubungan mereka, pasti akan ada sesuatu yang membuat mereka merasa rendah.

Seperti sekarang, kedua pasangan yang selalu terlihat akur kini menunjukan sisi kemarahan nya.

"Asahi! Berhenti berkata jika hubungan kita menjijikan!"

Asahi tertawa miris "Lalu kau pikir apa? Hubungan sejenis tidak akan di terima di dunia, Jae! Sadarlah!"

Jaehyuk menggeram, tidak ada tatapan soft yang selalu ia layangkan pada Asahi. "Lalu? Bagaimana dengan perasaan mu? Perasaan ku? Sama menjijikan nya?!" Asahi diam, jaehyuk tersenyum miring. "Sa, jika aku bisa memilih maka aku juga akan memilih menyukai lawan jenis. Namun, perasaan ku hanya pada mu dan selama nya pada mu. Jika dunia tidak bisa menerima hubungan kita. Kematian mungkin bisa menerima kita.." Jaehyuk menjeda ucapannya, memandang Asahi yang kini menunduk dalam. Jaehyuk meraih sebelah tangan Asahi, menggengam nya erat "Hubungan kita memang kesalahan, Sa. Tapi aku menyukai nya. Menyukai segala sesuatu yang bersifat salah jika itu berkaitan tentang mu.  Rasakan Sa—rasakan kesalahan dari detak jantung ku bila bersama mu, Sa.." Jaehyuk menempelkan telapak tangan Asahi pada permukaan dada nya, ia tersenyum tipis "Kau merasakan nya bukan?"

Debaran jantung Jaehyuk tak main main, Asahi tau itu. Ia pun merasakan hal sama pada diri nya jika berada di dekat pemuda Yoon itu. Hanya saja, bisakah mereka bersama saat Ayah nya sendiri menolak keras hubungan mereka?

"Sa, 1 tahun setengah bukan waktu yang singkat. Aku memang belum mengenal mu begitu dalam. Kau terlalu tertutup. Tapi belakangan ini, aku merasakan kau mulai membuka diri mu. Mengatakan jika kau mencintai ku. Lalu hari ini kau menyuruh ku datang di sini, kau menyatakan jika hubungan kita menjijikan dan kau ingin mengakhiri nya. Aku tak mengerti, Sa. Yang kau lakukan ini atas kesadaran mu atau bukan" Jaehyuk menunduk, pandangan nya sedikit mengabur. Tangan kiri nya terkepal kuat hingga buku jari nya memutih.

Menahan air mata nya agar tak terlihat oleh Asahi ternyata semenyakitkan ini.

"Tapi percayalah, Asahi. Yoon Jaehyuk, pemuda yang menyeret mu di dalam hubungan menjijikan ini tulus mencintai mu. Bahkan jika kematian menyeret ku untuk terus bersama mu, aku siap. Aku siap jika itu Kau" Menarik tangan nya kembali, Asahi memejamkan mata nya kuat, Hati nya hancur entah karena apa. Berton ton batu seperti menimpa dada nya sekarang.

"Jae..kau akan melakukan apapun bukan untuk ku?" Suara Asahi terdengar parau

Jaehyuk mengangguk tanpa berani menatap wajah Asahi "Ya, apapun"

Asahi menarik nafas nya, mencoba mengusir perasaan aneh yang membuat nya sesesak ini "Putuskan hubungan kita.."

Jaehyuk tercekat, ia mendongak menatap wajah Asahi yang terlihat serius. Ia menelan ludah nya kasar. Ia menggeleng tegas "Sa,.gak aku gak bisa"

[1] Asa |Jaesahi ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang