~Happy Reading~
~Vote & Comment~
~Rawan Typo~
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Seperti yang orang bilang bahwa disetiap pertemuan pasti akan ada perpisahan. Irene menatap lama sosok yang beberapa hari ini sudah tak lagi mengenal dirinya atau bahkan melihatnya.
Sejak hari dimana pertemuannya dengan Rowoon semuanya sudah kembali ke sedia kala. Dimana manusia biasa seperti Kang Seulgi tidak akan pernah tau keberadaan Irene kecuali saat kematian datang membuatnya kembali menatap Irene.
"Aku merindukanmu~ " lirih Irene pilu menyaksikan pria yang dicintainya sedang bersama wanita lain.
Wanita yang tercatat sebagai takdir seorang Kang Seulgi sebelum kematian yang akan mendatanginya kurang lebih 2 bulan lagi.
Memang segalanya telah kembali seperti semula tapi tidak dengan waktu kematian. Bahkan Irene tak lagi bisa melawan atau bahkan menunda kematian Seulgi. Irene hanya akan menunggu dan mencabut jika sudah waktunya.
Satu bagian yang pasti, dia tak ingin Seulgi mati.
"Seulgi ya~ " lirih Irene dengan mata memerahnya.
Dilain tempat yang Irene saksikan dari kejauhan Seulgi sedang menikmati makan malamnya bersama Jisoo. Makan malam pertama kali setelah resmi menjalin hubungan.
"Kenapa menatapku seperti itu? " tanya Jisoo saat Seulgi menatapnya lekat dan itu membuat Jisoo sedikit malu.
"Anniya.. hm kau terlihat cantik " puji Seulgi dengan matanya melengkung indah.
"Lalu? " tanya Jisoo
"Dan ya aku mencintaimu~ " jawab Seulgi malu² membuat Seulgi terkekeh.
"Apa kau mencintaiku karena aku cantik Kang Seulgi ssi? " heran Jisoo sedikit cemberut.
"Eiii bukan seperti itu... aku benar² mencintaimu " jawab Seulgi cepat.
"Baiklah aku percaya. Tapi berjanjilah padaku satu hal " ucap Jisoo
"Baiklah, katakan "
"Berjanjilah kau tidak akan meninggalkanku dan akan selalu menjadi kekasihku " kata Jisoo
Seulgi terdiam. Entahlah jauh didalam hatinya dia merasa tidak dapat berjanji untuk selalu hadir didekat Jisoo. Ada bagian dimana dia merasa ini semua tentang waktu dan dia bahkan tak tau itu.
"Jisoo aku tidak bisa berjanji. Tapi aku akan berusaha untuk selalu berada disisimu, bagaimana? " tawar Seulgi ragu karena dia tak ingin Jisoo merasa sedih.
Jisoo menatap manik mata Seulgi yang terlihat sendu kemudian dia mengangguk mengambil tangan Seulgi dan menggenggamnya erat.
"Aku mencintaimu Kang. Sangat~ " ungkap Jisoo
KAMU SEDANG MEMBACA
Angel Of Death [Seulrene][END]✔
Fanfiction"Waktumu hanya 100 hari "_Irene Takdir, Kematian, Waktu dan Cinta... Semuanya memiliki porsi yang tak seimbang. Desclaimer!📢📢 ☆Seulrene Area (Khusus)🐰🐻 ☆Genben (GxB) ☆Fiksi ☆Life ☆Semua gambar bersumber dari Internet (Pins) ⛔Dilarang menyalin/me...