oh halo..
lama tak jumpa. tujuh bulan kubiarkan cerita ini memiliki ending yang begitu. ada niatan mengubahnya? tentu saja ada! sekaligus memperpanjang perjumpaan. ngangenin tau gak ih si cakra tuh. tiap aku baca ulang cerita ini, aku selalu jatuh cinta padanya lagi.
sumpah, cakra i miss you.
sekali lagi kubilang, cakra ini emang tipeku. but aku gak akan cocok kalo berpasangan sama dia. lebih baik dijadikan teman saja. tapi tak apa, yang penting tipe!
oke, seperti yang telah kujanjikan sebelumnya walaupun ngaret abis because aku berurusan dengan cerita lain, karena sedang malas-malasnya menulis yang lain itu, maka aku putusin buat ngelanjutin cerita ini sekarang. menjadi movie!
yah, 6600 kata. akan terasa seperti movie karna ini akan melanjutkan dari ending sebelumnya. cerita antara cakra dan april tidak akan pernah berakhir. aku hanya mempublish sebagian, hehe.
mengenai isi movie ini, yah, gak terlalu banyak adegan fluffy-nya. tapi sekalinya ada, beuh, panjang. lebih ke ngenalin lebih dalam soal sosok cakra yang asli dan dosa terbesar april. cakra emang terlalu baik buat april yang kurang akhlak.
jangan berharap lebih saja pada author. mungkin momen mereka di sini tetap terasa manis, tapi tidak tahu dengan akhir-nya kan? apakah akan mendapat sesuatu yang baru atau sama nyesek-nya?
cerita ini dibikin untuk membuat author sendiri gemas sekaligus memang dikhususkan untuk itu. jadi jangan berharap pada author yang doyan nganu ini.
sudahlah, nikmati saja.
kita kembali ke cinta terbalas yang menyakitkan.
.
.
."Mereka tidak bisa diharapkan."
"Terlalu jauh menyelam pada pikirannya masing-masing."
"Padahal perasaannya serupa."
"Ini salah laki-laki."
"Perempuan juga salah."
"Sia-sia saja kita berusaha menyatukan mereka."
"Memangnya, mereka berjodoh?"
"Hahahaha."
"Kita coba lagi saja."
"Menguji mereka."
"Dengan lebih rumit."
"Hapuskan ingatan mereka mengenai satu sama lain."
•