Bagian 17

4.4K 273 7
                                    

Sorry udah lama g update cerita ini
Sy lagi sibuk
Sibuk rebahan jiakhhhh

G deng, baru selesai ujian

So happy reading

"Sudah makan siang? Jika belum maka aku akan memesankannya untukmu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sudah makan siang? Jika belum maka aku akan memesankannya untukmu. Nanti Seokjin yang akan mengantarkannya kepadamu"

"Kenapa tidak kau saja yang mengantarkannya?"

Pria dengan balutan jas biru itu menarik sudut bibirnya tersenyum setelah mendengar pertanyaan yang di lontarkan oleh sang wanita. Bukankah itu berarti wanita berharap jika ia yang datang?

"Kau ingin aku yang datang mengantarkannya? Baiklah jika itu keinganmu. Maka akan ku turuti"

"Aku tidak bilang seperti itu, aku hanya bertanya karena tidak ingin kau menjadi menyuruh nyuruh Seokjin."

Senyuman itu perlahan hilang dan di gantikan dengan sebuah dengusan ketidak sukaan.

"Itu sudah termasuk pekerjaannya Liona, toh aku juga menggajinya jadi dia harus siap melakukan apapun yang ku perintahkan. Termasuk mengirim makanan kepadamu"

Pria yang di sebut namanya oleh Liona menaikan alisnya saat mendengar apa yang di ucapkan oleh Jungkook. Dia jelas tahu jika Jungkook tengah membicarakannya, terlebih lagi pria yang jauh lebih muda darinya itu menatapnya dengan garang.

"Tapi dia itu seharusnya mengerjakan pekerjaan kantor, bukan mengantar makanan."

"Kau tengah membela dan memihak kepadanya?" Jungkook tak dapat menahan dengusannya kesalkan karena memang Liona seolah membela Seokjin.

"Bukan begitu, hanya saja di kota ini begitu banyak orang orang yang memang sudah bertugas mengirimkan makanan. Tapi kenapa kau malah menyuruh Seokjin?"

"Setidaknya aku jauh lebih percaya kepadanya. Jika orang lain yang mengantarnya maka ada kemungkinan jika mereka berbuat jahat kepadamu, seperti meracuni makanan itu."

"Astaga! Kau berfikiran terlalu jauh Jung-"

"Kalau begitu biar aku saja yang membelikan makan siang untukmu dan mengantarkannya kesana." Putus Jungkook, pria itu bahkan kini sudah beranjak dari tempatnya yang membuat Seokjin kembali menaikan alisnya.

"Mau pergi kemana?" Tanya Seokjin cepat saat Jungkook meraih gagang pintu, namun tidak ada jawaban apapun dari Jungkook. Pria itu justru melanjutkan langkahnya keluar dari ruangannya
______

"Kau tahu jika kau itu berlebihan?" Sindir Liona pada Jungkook yang kini tengah duduk di hadapannya sambil meminum kopi yang sempat ia buatkan sesaat awal pria itu datang ke tempat makannya.

"Tidak ada yang berlebihan untukmu" balas pria itu santai seraya memutar gelas berisi kopi itu dan kembali meneguk kopi yang berada di dalamnya.

"Tapi aku ini memiliki tempat makan dan seharusnya kau tidak perlu membawa makanan seperti ini. Karena aku bisa meminta untuk di buatkan oleh pegawaiku"

I WANT YOU - JJK √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang