.
Sosok misterius berdiri di atas atap menara jam di tengah pemukiman Bevory. Sosok itu mengamati sekitar, kepalanya menoleh ke kanan dan kiri sesekali mengawasi targetnya yang sudah mulai bergerak menuju tempat yang ia inginkan.
Pandangannya terhenti pada empat orang berseragam Patron berlari menuju lokasi keempat targetnya. Suara decak kesal terdengar dari balik tudung jubahnya.
"Ck! Semut pengganggu!"
Sosok itu pun lantas menuruni menara jam dengan lincah dan melompati atap-atap rumah untuk membawanya lebih dekat menuju keempat targetnya yang sudah ia gerakkan menuju lokasi terakhirnya.
"Padahal aku tidak perlu repot-repot menemui mereka," desisnya sambil terus mengawasi pergerakan keempat targetnya yang mulai menjauh dari pemukiman.
*****
Danio, Ethan dan kedua rekannya tengah berada di keempat titik yang ditandai oleh Max dan Evelyn. Danio mengedarkan pandangannya ke sekitarnya. Para orang dewasa yang saling mengobrol di dekat air mancur, bahkan hingga gang sempit di antara rumah susun.
"Aku sudah berada di titiknya. Kenapa aku tidak melihat anak itu?" tanya Danio sambil terus mengamati sekitar dan memutar tubuhnya, menajamkan indra penglihatannya. Anak yang ciri-cirinya disebutkan oleh Evelyn itu sama sekali tidak ia lihat. Ia pun berlari ke sekitar lokasi yang ditunjuk namun tidak mendapat apapun hingga ia terengah-engah.
"Aku juga tidak melihat ada anak kecil yang berjalan keluar."
"Di sini juga."
"Di sini malah tidak ada siapapun."
"Jangan bercanda ..."
"Cari dengan benar!"
Tanpa menghiraukan sergahan frustasi Jeckyl yang tidak memercayainya—bahkan Ethan—Danio memerhatikan keadaan sekitar dengan tenang, tidak ingin tersulut emosi dan frustasi yang seakan sudah mengetuk hatinya sedari tadi. Tidak hanya Danio yang tidak melihat keberadaan anak-anak itu. Ethan dan yang lain juga mengalami hal yang sama.
"Ini tidak benar. Lihat di peta kalian, mereka terus bergerak!" pekik Max yang membuat Danio cepat-cepat membuka petanya. Benar yang dikatakan Max—bahkan ia juga tak bisa mempercayai peta di hadapannya.
"Sudah kubilang kan, cari dengan benar!" suara kesal Jeckyl terdengar lagi. Ethan merotasikan bola matanya dengan malas. Ia tidak habis pikir dengan rekannya yang tidak tahu situasi itu. Kalau sudah melihat anak-anak itu mana mungkin ia, Danio serta yang lain melaporkan situasi aneh. Kenapa laki-laki dari Dryatt itu mendadak bertingkah payah.
"Max ... apa ada mantra atau sihir yang bisa menghilangkan keberadaan orang?" tanya Danio. Ethan mempersiapkan kedua telinganya dengan baik seraya menunggu jawaban dari Sorcerer-sorcerer itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
NECROMANCER [TAMAT]
Fantasy//BETRAYAL// Scarlea dicap sebagai Necromancer semenjak orang-orang melihat warna rambutnya. Sejak itulah ia menyendiri di kediamannya yang nyaman jauh dari pemukiman bersama orang tuanya. Sepanjang hidupnya ia bertanya-tanya tentang Necromancer dan...