Jangan lupa komennya ya
Happy reading
.
.
.
Sudah 2 Minggu sejak keduanya berbaikan dan bahkan keduanya malah tambah lengket, contohnya kini keduanya sedang bermesraan dikantin sambil berpegangan tangan.
Tidak ada diantara mereka yang ingin melepaskan nya,bahkan teman temannya sudah engah melihat keduanya yang selalu bermesraan tidak mengenal tempat.
"Gini ni buaya ketemu pawangnya"sindir Eriska dan membuat Rachel menatap jengkel kearah temannya itu.
"Syirik aja"balas Rachel dan melanjutkan makannya yang disuapi oleh zero.
"Aduh,ngebucin Mulu tiap hari,udah kebal gue mah"balas Akmal tak kalah sewotnya.
"Emang pacar lu yang banyak itu kemana mal?"tanya Bobi pasalnya sudah lebih 5 bulan Akmal belum pernah pacaran lagi.
"Udah mantan,gak usah dibahas nanti calon pacar gue cemburu"ucap Akmal menyindir Eriska yang meminum minuman nya.
"Ya gak,beb"ucap Akmal mendapatkan pelototan tajam dari Eriska.
"Dih,ogah mending gue pacaran sama om om banyak duit nya dari pada sama lu beban orang tua"
"Oke,kita liat aja nanti,lu bakal jatuh cinta sama gue,dan gue yakin itu"ucap Akmal dengan serius kali ini.
Sedangkan Rachel tengah sibuk mojok dengan zero sambil menyandarkan kepalanya di bahu cowok itu yang tengah memainkan ponselnya.
"Liat apa sih di ponsel sampai aku di cuekin gitu?"tanya Rachel dengan penasaran.
"Enggak liat apa apa,cuma mau periksa berkas yang dikasih papa aja"balas zero sambil mengelus tangan Rachel lembut.
"Emang kamu gak capek,masih sekolah udah pegang perusahaan aja?"tanya Rachel khawatir
"Gak papa kok,ini kan buat kita juga aku gak mau kita bergantung terus sama orang tua"ucapan zero membuat Rachel menatap kagum terhadap cowok didepannya itu yang sudah memikirkan masa depan mereka.
"Yaudah deh aku dukung,tapi jangan sampai kecapekan ya"ucap Rachel dan mendapatkan kecupan di pelipisnya.
"Iya sayang,yaudah yuk masuk biar aku antar kamu ke kelas"
"Gak usah,aku sama mereka aja kamu duluan aja"ucap Rachel dan dianggukan oleh zero.
"Yaudah aku ke kelas dulu ya, belajar yang rajin"ucap Zero sembari mengelus rambut Rachel sayang.
"Iya suami"bisik Rachel dan membuat Zero tersenyum.
"Tunggu aku pulang"ucap Zero sebelum pergi diikuti oleh temannya.
"Hel kelas yuk,udah bel nih"ajak Arumi dan dianggukan olehnya.
*****
Sepulang sekolah kini Rachel tengah menunggu zero yang masih belum keluar,sambil menunggu zero diparkiran Rachel dan teman temannya tengah bergurau asik.
Dan tanpa sadar ada orang yang memanggilnya, membuat rachel menoleh.
"Rachel?"tanya cowok itu.
"E-eh,Aska lu apa kabar"ucap Rachel gembira dan menjabat tangan cowok yang bernama Azka itu namun tangannya tidak diraih tapi malah berbentuk kata maaf.
"Gak mahram"ucapnya dan membuat Rachel malu dan menarik tangan nya kembali sedangkan teman temannya menahan tawa melihat Rachel yang menahan malunya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALZERO (END)
FanfictionBagaimana jadinya jika kedua orang yang saling bertolak belakang, harus dijodohkan oleh orang tua mereka karena sebuah perjanjian konyol dari keduanya "ALZERO PRATAMA ADITYA " Cowok dingin yang harus menerima perjodohan karena perjanjian konyol or...
