Setelah mencari sekitar 1 jam Rachel dan zero masih belum menemukannya.
Dan saat Rachel tengah disibukan dengan aktifitas nya yang sedang berusaha mencari.
Tiba tiba saja zero melihat seperti benda yang tidak asing dan segera mengambil nya.
"Hel?"panggil zero ke rachel yang masih sibuk mencari cincinnya.
"Hm"gumam Rachel.
"Liat gue?"suruh cowok itu.
"Apa sih zer,gue lagi nyari nih jangan ganggu dulu!"kesal Rachel karena zero terus memanggil nya.
Karena merasa diabaikan zero pun langsung mengambil tangan Rachel dan menyuruhnya berdiri.
"Zerr"kesal Rachel.
"Diam."tegas zero sambil memegang tangan Rachel dan menyematkan sebuah cincin dijari manisnya dan itu membuat Rachel kaget pasalnya itu adalah cincin pernikahannya.
"K-kok lu bisa ketemu sih!, ketemu dimana?"tanya Rachel
"Disana"tunjuk zero kesalah satu pinggiran tempat sampah.
"Aaaaaa, makasih banget suamiiiiii"peluk Rachel tiba tiba dan membuat zero refleks mundur.
"Kok lu menghindar sih?"
"Lu bau sampah"
Rachel pun langsung mencium bau badannya dan ternyata benar dan itu membuat nya merasa tidak enak.
"Hehehe,sorry kan gue habis gubek sampah"
"Pulang"tegas zero.
"Iya,tapi makasih ya udh ketemuin"
"Hm"
Zero dan Rachel pun langsung meninggalkan tempat itu dan segera menuju pulang.
*****
Kini Rachel telah selesai mandi dan segera menyiapkan makan malam sebagai ucapan terimakasih nya terhadap zero yang telah menemukan cincin pernikahannya.
Saat sedang asik memasak tiba tiba saja Rachel teringat dengan perlakuan manis zero tadi yang membantu nya mencari cincinnya dan juga memasangka nya untuk yang kedua kalinya setelah akad nikah dulu.
Rachel pun tersenyum sendiri dan itu tidak lepas dari hadapan zero yang sedang menatap nya bingung dengan sikap Rachel yang seperti orang gila.
"Aneh"ucap zero.
Setelah selesai masak kini Rachel ingin memanggil cowok itu untuk makan.namun ia belum melihat cowok itu diruang tamu.
Dan saat melihat kekamar ternyata cowok itu tengah berbaring dikasur dengan satu tangan menutup matanya.
"Zer?"
"Hm"
"Gue udah masak sekarang kita makan yuk"ajak Rachel.
"Hm"
"CK,hm,hm hm Mulu lu kayak ngk ada kata lain apa selain itu,emang di kamus lu cuma ada kata 'hm' doang"kesal Rachel dengan sikap aneh cowok itu.
Zero bangkit dari tidurnya dan menatap Rachel,dan membuat Rachel bingung dengan tatapan cowok itu.
"Kenapa lu natap gue?"
KAMU SEDANG MEMBACA
ALZERO (END)
FanfictionBagaimana jadinya jika kedua orang yang saling bertolak belakang, harus dijodohkan oleh orang tua mereka karena sebuah perjanjian konyol dari keduanya "ALZERO PRATAMA ADITYA " Cowok dingin yang harus menerima perjodohan karena perjanjian konyol or...
