TYPO TOLONG TANDAI!
❤
VOTE KOMEN DAN FOLLOW
HAPPY READING
🍁🍁🍁
(Om ingin bayi?) ~ ZALINE AMORA DAVIES
🍁🍁🍁
"ADA MBAH DUKUN... SEDANG NGOBATIN PASIENNYA!!!!......."
"KONON KATANYA... SAKITNYA KARNA DIGUNA-GUNA....."
"SAMBIL KOMAT KAMIT...... MBAH DUKUT BACA MANTRA."
"DENGAN SEGELAS AIR PUTIH.... PASIEN LANGSUNG DISEMBUR!!"
"SETAN BANDEL.... SETAN GEMBEL... SETAN ZAYN...."
"SETAN SETAN SEMUANYA YANG NAMANYA SETAN..... JANGAN GANGGU YEAHHHH..."
Zaline yang baru saja pulang dari sekolah langsung bernyanyi saat sampai di rumah, suaranya yang begitu membahana sampai membuat telinga para pelayan serasa ingin lepas dari tempatnya. Setiap hari, Nyonya mereka selalu bernyanyi. Mereka tidak masalah kalau suaranya bagus dan enak didengar tapi masalahnya suara Zaline yang cempreng bagai kaset rusak sungguh merusak gendang telinga mereka.
Sudah sebulan ini mereka selalu menderita karna nyanyian Zaline yang tidak kenal tempat. Tidak ada suasana sunyi dan damai, yang ada hanya kehebohan dan keributan yang selalu Zaline lakukan. Para pelayan dan penjaga pun dibuat kewalahan dengan sikap jahil Zaline. Setiap harinya ada saja kelakuannya, kadang dia menjahili Robert yang sedang bekerja, kadang juga membuat keributan didapur. Bahkan para penjaga yang bertugas menjaga keamanan rumah pun dibuat pusing akan tingkah Zaline yang selalu menganggu mereka baik itu malam atau pun siang hari.
Zaline melepaskan sepatu sekolahnya lalu melepaskan seragam sekolah dan melemparnya dengan asal, sekarang Zaline hanya memakai tanktop hitam serta Celana pendek sepaha sehingga memperlihatkan paha putihnya.
Kemudian dia berbaring di sofa ruang tamu sambil memejamkan matanya. Hari ini dia cukup lelah karna otaknya terkuras habis untuk belajar. Bahkan angka dan huruf seperti berputar di kepalanya membuat Zaline pusing tujuh keliling.
Dia bahkan tidak sanggup untuk berjalan menuju kamarnya. Zaline berjanji, Besok dia akan membolos di jam pelajaran dan dia besok datang kesekolah mungkin hanya untuk absen agar namanya tertera hadir diabsen siswa.
,
"Aaaaa gue capek...." rengek Zaline dengan mata terpejam"Sumpah gue nyesel banget tadi sekolah, mending tadi gue bolos."
"Mana gue gak ngerti lagi sama matematika. Siapa sih yang buat pelajaran matematika, susah banget. Heran gue. Terus Kimia, Pas di jelasin gue ngerti tapi pas dikasih soal, Boro-boro ngerti yang ada soalnya kayak cacing. Berbelit-belit."
"Kalau gue anak jenius, beh 100 soal gue kerjain dalam 1 menit. Andai gue punya sihir yang bisa selesain soal tanpa mikir tanpa nulis, yaampun indah banget
hidup gue."Zaline terus saja mengoceh tidak jelas bahkan gadis itu tidak menyadari kalau Zayn sudah ada didekatnya berbaring.
"EKHEM."
Zaline terperanjat kaget. Dia langsung bangkit dari berbaringnya lalu menatap orang yang ada didekatnya dengan kaget. Mata Zaline terbelalak saat Melihat Zayn yang sudah berdiri dihadapannya. Zaline menepuk pelan pipinya, mungkin kali ini dia sedang berhalusinasi.
"Gue gak halu kan?"
Tangannya terangkat lalu memegang pipi Zayn. Zaline menutup mulutnya tak percaya. Jelas ini nyata tapi kenapa Zayn pulang lebih cepat? apa jangan-jangan orang ini menyamar menjadi suaminya?
"Lo Om Zayn palsu ya!" tuduh Zaline sambil menunjuk tepat di wajah Zayn
Zayn menyingkirkan jari Zaline "Ck ini saya. Apa kau tidak bisa membedakan mana yang suamimu dan mana yang tidak!"
"Gue gak punya suami." balas Zaline polos
"Zaline." Geram Zayn. Dia hanya pergi 1 bulan tapi Istrinya malah melupakannya. Bolehkah Zayn menyebut Zaline sebagai istri yang durhaka?
"Gue gak punya suami tapi gue punya Om Zayn. Eakkkkk." Zaline terkekeh geli saat melihat wajah Zayn. Tadi dia hanya bercanda tapi Zayn malah menganggapnya serius
Zayn menyentil dahi Zaline. Bisa-bisanya bocah ingusan ini mengerjainya. Andai bukan istri sudah Zayn buang ke laut.
"Gak lucu."
"OMMM SAKIT TAU! merah nih pasti dahi gue." Zaline mengelus dahinya
Zayn terkekeh lalu menuntun Zaline untuk duduk. Kemudian dia mengelus dahi Zaline yang memang sudah memerah. Zayn meniup-niup dahi Zaline lalu mengecupnya lama.
"Kok dicium sih om. Modus ih."
"Biar cepat sembuh." Ucap Zayn santai
"Sayang, apa dia menantu Mommy?" tiba-tiba sorang wanita paruh baya datang dari arah dapur.
Zaline menoleh keasal suara.
"Iya mom. Dia menantu Mommy." jawab Zayn sambil menggenggam tangan istrinya
"Halo Tante. Perkenalkan nama saya Zaline Amora Davies panggil saja dengan Zaline atau Amora. Saya istri dari Sibontot Zayn. Punya hobi buat keributan, suka membolos sekolah, dan sangat sering balapan. Semoga kita bisa menjadi teman ya Tan." Ucap Zaline ramah dan blak-blakan
Rosziana- ibu dari Zayn menatap menantunya datar. Dia meneliti penampilan Zaline dari atas sampai bawah.
"Huwaaaaa kamu Menantu idaman Mommy. Yaampun Kamu cocok banget buat jadi istri Zayn." tiba-tiba Ziana memeluk Zaline dengan girangnya.
Zaline menganga. Bukan! Bukan reaksi ini yang dia inginkan. Seharusnya Ibu Zayn ilfil padanya tapi kenapa malah seperti ini?
Zayn terkekeh dengan reaksi Mommynya. Zayn juga tidak menduga kalau respon yang Mommynya berikan sangat berbeda dengan apa yang dia pikirkan. Zayn kira Mommynya tidak setuju jika mempunyai menantu seperti Zaline tapi dugaannya ternyata salah bahkan Mommy nya sekarang tampak senang. Untuk saat ini Zayn seolah lupa bahwa dia dan Zaline hanya menikah kontrak.
Ziana melepaskan pelukannya lalu kemudian dia memeluk Zayn saking senangnya.
"Kau sangat pandai memilih istri. Sekarang Mommy tidak perlu khawatir untuk mencarikanmu seorang gadis karna Menantu Mommy sekarang sangat cocok untuk menjadi Nyonya Muda dikeluarga Robinson. Uwaaa Mommy jadi tidak sabar mau punya cucu. Ah kalau gitu Mommy mau ngabarin Daddymu dulu. Dadah semuanya." Ziana langsung pergi meninggalkan ruang tamu. Dia tidak sabar mengabari suaminya kalau menantu mereka sangat cantik dan memiliki sifat yang sama dengan dirinya.
Zayn senyam-senyum tidak jelas setelah mendengar kata cucu dari Mommynya.
"Om gila ya." Ucap Zaline saat mendapati Zayn tersenyum tidak jelas
"Bayi?" gumam Zayn sambil membayangkan kalau dia sedang menggendong seorang bayi. Zayn mengigit bibir, kenapa sekarang dia ingin bayi?
"Om."
"Om Zayn."
"OMMMMMMM SADAR OMMM." teriak Zaline tepat ditelinga Zayn
"Ck bisakah kau tidak berteriak." kesal Zayn karna hayalannya terganggu karna teriakan Zaline
"Om juga kenapa senyam-senyum gak jelas. Kayak orang gila tau gak!"
Zayn Menatap Zaline serius.
"Saya ingin bayi...."
🍁🍁🍁
SPAM NEXT👉
SPAM SEMANGAT 👉
KAMU SEDANG MEMBACA
MY HUSBAND IS A MALE PROTAGONIST [END] [SUDAH TERBIT]
Fantasy[SUDAH TERBIT] Pembelian bisa melalui shopee ya 🤗 Dengan nama Swpstorebook Grisella Arista, biasa di panggil Ella Seorang gadis yang tiap harinya langganan guru Bk tiba-tiba memasuki sebuah Novel yang berjudul 'Jenika My Wife' . Tapi dia cukup s...