MY HUSBAND IS A MALE PROTAGONIST [END] [SUDAH TERBIT]

S E B E L A S

TYPO TANDAI!

❤

VOTE KOMEN DAN FOLLOW SEKARANG!

HAPPY READING

🍁🍁🍁



(Ck dasar ngambekkan!) ~ Zaline Amora Davies

🍁🍁🍁

Zaline membuka matanya dengan perlahan. Dahinya mengerut, tangannya terangkat lalu mengelus sebuah benda yang agak keras dan mempunyai kotak-kotak. Tangannya kemudian turun kebawah. Dia menekan lalu menggenggam benda yang agak panjang dan enak digenggam.

"Stttthh Kau menggoda ku hm?" Tiba-tiba suara serak dan berat masuk digendang telinga Zaline.

Zaline mendongak. Matanya membola kaget saat melihat wajah Zayn yang begitu dekat dengannya.

"O-om ngapain dikamar gue." gugup Zaline sambil berusaha melepaskan pelukan Zayn bahkan dia lupa bahwa tangannya masih memegang benda itu.

"Ini kamar saya sthh" Zayn menggeram saat miliknya yang masih digenggam tangan mungil istrinya

"Om kenapa sih. sth sthh segala." ucap Zaline tidak mengerti

"Kau memegang Junior saya." Jawab Zayn sambil mengatur nafas dan menahan hasrat agar tidak menerkam istrinya sekarang juga

Dengan spontan Zaline melepaskan benda itu dari genggaman tangannya.

"Ka-kalau gitu gu-gue balik kekamar gue sendiri." Zaline berusaha melepaskan tangan Zayn yang masih merengkuh tubuhnya

"Tidur disini. Jangan kemana-mana." Zayn mengelus rambut Zaline lembut membuat Zaline yang semula memberontak langsung tertidur kembali.

Zayn melepaskan pelukannya lalu turun dari kasur. Dia kemudian berjalan menuju kamar mandi untuk menuntaskan hasratnya dengan bermain solo. Dia bisa saja menuntaskannya melalui istrinya tapi dia mengingat kembali bahwa mereka hanya menikah kontrak dan dia tidak ingin merusak Zaline.

🍁🍁🍁

"Selamat pagi semuanya." Sapa Zaline saat tiba di ruang makan. Dia langsung duduk disamping Zayn sambil meletakan tas sekolahnya diatas meja yang kosong.

"Pagi juga menantu kesayangan Mommy." Sapa Ziana balik

"Pagi." ucap Zayn lalu mengecup dahi istrinya agar tampak mesra dihadapan orang tuanya

Regan- Suami dari Ziana sekaligus Daddynya Zayn menatap penampilan menantunya. Lengan baju yang digulung, baju yang tidak dimasukan kedalam, tidak memakai ikat pinggang, serta dasi yang tidak dipasang dan hanya dikalungkan dileher. Tampilan Zaline yang memakai seragam sekolah sama persis seperti istrinya dulu. Apalagi setelah mendengar cerita istrinya kalau menantu mereka sangat suka balapan, Regan jadi teringat dengan istrinya dulu saat masih muda. Dulu istrinya sangat suka balapan, bolos sekolah dan berpenampilan tomboy tapi walaupun begitu Regan sangat mencintai istrinya.

Dan sekarang dia mendapatkan Menantu yang satu frekuensi dengan istrinya. Entahlah seperti apa jika 2 orang dengan kepribadian yang sama dipersatukan dilingkungan yang sama pula. Mungkin mulai sekarang dan seterusnya dia dan Zayn akan direpotkan dengan tingkah mereka.

"Om dia siapa?" tanya Zaline saat mendapati pria paruh baya yang duduk disebelah mommynya Zaline

"Dia si tua bangka." jawab Zayn santai tanpa tau kalau Regan sudah menatapnya dengan tajam

"Walaupun tua tapi ganteng banget anjir." pekik Zaline. Karna walaupun umur Regan sudah tidak muda lagi, wajahnya tetaplah tampan.

"Hot Daddy...." Gumam Zaline sambil mengedipkan sebelah matanya kearah Regan