Tristezza - 28

589 22 0
                                    

Assalamualaikum

Gimana kabar kalian ?

Jangan lupa vote ⭐
Comment
Dan share ya ceritanya

_____Tristezza_____

Kring kring kring

Bel tanda pulang sekolah pun berbunyi, Akila dan sahabat nya tengah bersiap-siap untuk pulang.

" Ehh kita jalan yok " ajak Amel

" Yok ayok udah lama juga nih kita ga quality time" jawab Anggita

" Nah gimana ghe, kil mau ga ?" Tanya Amel

" Hmm kalo Kila kayanya ga bisa, soalnya Abang mau ajak Kila ketemu seseorang " ucap Kila sambil memasukkan bukunya.

" Yah kok gitu sih" ucap Anggita dan amel dengan nada lesu.

" Kalo Lo ghe bisa ga ?" Tanya Anggita

" Kalo gue sih bisa aja, tapi masa iya kita pergi ga sama Kila"

" Ihh kalian kalo mau quality time gapapa ko, ga harus ada Kila juga kan"

" Tapi kita tuh kalo kumpul harus komplit biar seru tau" ucap Amelia dengan wajah cemberutnya

" Dih tuh muka ngapa? Jijik gue liat nya Mel" ucap Anggita sedangkan Ghea ia langsung meraup wajah Amel

" Issh kalian tuh ya muka imut gini juga"

" Bukan imut tapi amit-amit" ucap Ghea dan anggita berbarengan dan setelahnya mereka tertawa kencang karena telah membuat Amelia merasa kesal.

" Kil liat tuh temen Lo pada ga ada akhlak " adu Amelia

" Kalo mereka temen kila, berarti temen kamu juga Mel"

" Ehh beda kil kalo dia mah bukan temen kita" ucap Anggita

" Terus apa ?"

" Tapi babu kita whahahahahha" ucap Ghea dan anggita

" Ihh kalian mah gitu" ucap Amelia

" Udah-udah ihh liat tuh" ucap Akila.

" Ohh iya Lo pulang dijemput bang Zayn kil ?" Tanya Ghea

" Iya soal---" ucapan Kila terpotong oleh seseorang yang memanggilnya

" Kil itu didepan ada yang nyari Lo" ucap teman sekelas Akila.

Akila yang merasa namanya di sebut pun mengalihkan pandangannya pada arah pintu.

" Siapa kil" tanya Ghea

Akila yang mendapat pertanyaan itu pun hanya mengangkat kedua bahunya.

" Dah yok kita liat aja" ucap Anggita.

Saat Akila dan kawannya keluar kelas ia melihat Reza sedang bersandar pada tembok sambil memainkan handphone nya.

" Kak Irga ?"

Reza yang mendengar panggilan itu pun mengalihkan pandangannya pada Akila.

" Ngapain ka ?" Tanya Akila lagi

" Yok pulang " ajak Reza sambil menggandeng tangan Akila.

" Ehh tapi kak, aku ga bisa pulang sama kakak" ucap Akila sambil mencoba melepaskan gandengan dari Reza.

" Kenapa ?"

" Itu soalnya Akila dijemput sama bang Zayn"

" Yaudah ayok" ajak Reza lagi sambil menggandeng tangan Akila.

TristezzaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang