36

473 106 79
                                    

Kecup basah mina dari Yoongi :*****

***

Hoseok dan Na Ri membenahi pakaian masing-masing. Melihat baju Na Ri yang berantakan di sana-sini membuat Hoseok menangkupkan jaketnya menutupi tubuh gadisnya dengan sempurna.

Hoseok begitu kalut saat pertama kali memasuki ruang rahasia ini. Namun, setelah cukup tenang, ia dapat melihat betapa luas dan mewahnya ruang ini. Di pojok sana ada beberapa mesin permainan yang berjejer. Meja biliar di tengah ruangan. Mini bar di pojok yang satunya. Bahkan ada mini laboratorium di sisi sebelah sana? Wah, gila. Sebenarnya apa pekerjaan si Kim Taehyung ini selain keluyuran di desa dan tiduran di rumah? Hidupnya benar-benar seperti seorang pangeran berlimpah harta.

Dan sisi paling penting. Sisi yang dipenuhi monitor di dindingnya dan sebuah meja kontrol besar di depannya. Hoseok dapat melihat seisi rumah Taehyung di monitor-monitor tersebut.

"Ji Yoon!" Na Ri memekik saat melihat Ji Yoon yang sedang meringkuk ketakutan di sebuah ruangan. Hoseok hanya meremas tangannya geram. Namun ada hal yang bisa ia lakukan sekarang. Hoseok menekan tombol sesuai yang diperintahkan Taehyung. Tiba-tiba seluruh ruangan terkunci begitu saja. Para tamu tak diundang itu, kini terperangkap di kandang harimau.

Pandangan mereka kini terarah ke ruangan di mana Yoongi dan Taehyung disekap. Ji Yoon kembali memekik saat Anubis mulai menendangi Taehyung. Namun Hoseok malah bergidik bukan karena seberapa brutalnya pemandangan itu. Tapi gestur tubuh pria itu begitu tenang seperti tak tersakiti sama sekali. Bila ia begitu paham dengan kemampuan dan batas Yoongi yang notabene adalah sahabatnya, tidak dengan Taehyung. Sebenarnya, sampai di mana batas pria itu?

***

Mata kecil yang polos itu terbangun. Usianya baru menginjak lima tahun ketika ia merasakan tangan dan kakinya diikat kuat oleh sebuah tali dengan simpul rumit.

"To-Tolong!" teriak anak itu. "Appa ... Paman Kwon. Tangan TaeTae sakit. Kenapa diikat? Tae salah apa?"

Wajah Taehyung kecil begitu pucat pasi. Entah kenapa instingnya mengatakan bahwa dirinya sekarang dalam keadaan sangat tidak baik. Ia pernah melihat yang seperti ini. Di televisi. Seseorang diikat seperti ini. Mereka diculik.

Namun saat matanya mengedarkan pandangan, Taehyung tau bahwa ini adalah kamarnya. Lalu kenapa dia diikat? Otak anak berusia lima tahun itu dipaksa untuk berpikir sesuatu yang tidak seharusnya.

Ada perasaan terancam yang Taehyung rasakan jika ia tidak bisa melepaskan diri dari ikatan tali ini.

Matanya beredar ke segala arah. Otak Taehyung kecil bekerja ekstra. Dan ia baru ingat, kemarin ia menemukan seekor rusa besar yang terjerat dengan tali di belakang rumahnya.

Dengan teriakan kencang Taehyung berlari ke sana ke mari untuk meminta pertolongan. Namun tidak ada satupun orang di rumahnya yang dapat ia temukan. Taehyung heran ke mana mereka pergi.

Tidak mendapati siapapun di rumahnya, Taehyung kembali ke belakang rumahnya untuk melihat bagaimana keadaan rusa tersebut namun ia tersentak ketika ada seseorang memakai pakaian serba hitam, berdiri di dekat rusa tadi. Taehyung bersembunyi. Ia melihat seseorang itu membuka ikatan yang menjerat rusa.

Tanpa menunggu waktu lama, Taehyung mengingat bagaimana cara orang itu membuka ikatan pada rusa kemarin. Dan saat ia mencoba dengan susah payah, akhirnya Taehyung kecil dapat membuka tali yang mengikat tangan dan kakinya walau membutuhkan waktu lima belas menit.

Dengan langkah lebar Taehyung berlari ke luar kamarnya. Berlari dengan wajah pucat dan keringat yang bercucuran untuk mencari sang ayah.

"Appa! Appa!!" teriak Taehyung. Berlari di dalam rumahnya yang entah kenapa tampak hening hari ini.

4. (Im)Possible Love - Min Yoongi/Kim TaehyungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang