4. (Im)Possible Love - Min Yoongi/Kim Taehyung

48

Jangan lupa baca cerita mina yg lain yg udah tamat yah... Jeallove part 1, 2, 3, dan 4; ULUT; DNTF; LOVERSITY; IL dan lainnya😘😘😘

Komen juseyooo....

Kecup basah mina dari Yoongi yang maksa-maksa buat nikahin mina :*****

***

Darah itu mengering di wajah tampannya yang kini beraut tak terbaca.

Min Yoongi berdiri di depan jendela dalam ruangan gelap di mana ia baru saja membagi kegelapan pada seorang gadis yang meminta masa depan ke Yoongi.

Bibir pemimpin baru dari kelompok mafia paling besar di negaranya itu terangkat membentuk sudut miring.

Masa depan?

Hal konyol apa yang diminta gadis itu padanya. Yoongi tidak mengerti bahwa gadis macam si Park itu hanya mengutamakan cinta dalam hidup.

Yoongi berjanji pada dirinya, hal itu tidak akan pernah ada di dalam hidupnya. Hal di mana akan membuat siapa saja menjadi lemah.

Dan Yoongi tidak akan pernah membiarkan dirinya menjadi lemah.

Mata Yoongi menatap sebuah mobil yang melaju meninggalkan rumah ini. Ia sudah bisa menebak siapa saja yang berada di dalam sana.

Mata Yoongi terus mengawasi mobil itu sampai hilang dari pandangannya. Bibirnya mengatup rapat dan mata itu menajam luar biasa. Melepaskan sesuatu yang membuat lemah adalah pilihan yang sangat tepat.

Persis seperti ayah pemuda yang berada di dalam mobil itu, melepaskan sesuatu yang lemah pada yang terkuat.

Langkah kaki Yoongi mengayun. Ke luar dari ruangan gelap itu. Ketukan sepatunya menggema di dalam lorong sebelum ia memasuki sebuah kamar di mana ia dan adiknya tidur.

Yoongi menatap punggung itu.

Punggung satu-satunya orang yang memiliki ikatan darah dengannya. Satu-satunya orang yang membuat Yoongi menukarkan segalanya.

Dengan sekali lihat, Yoongi tau adiknya belum tidur. Tak sedikitpun ia membicarakannya pada Yerin padahal Yoongi jelas tau bahwa adiknya tak lagi menatapnya dengan sama.

Deritan kursi yang ditarik membuat Yerin memejamkan matanya dengan sangat erat. Ia tau, sangat tau bahwa Yoongi berada tepat di depannya.

Yoongi duduk di atas kursi tepat di depan tubuh Yerin yang memiring ke arahnya.

Tak merasakan pergerakan apapun membuat Yerin begitu sangat penasaran. Ia lantas membuka kelopak matanya perlahan, berharap asumsinya tentang Yoongi yang duduk di depannya adalah salah.

Namun, wajah datar berhiaskan luka di pelipis dan darah yang mengucur sampai dagu membuat Yerin membolakan matanya hingga nyaris lepas rasanya.

Dengan cepat Yerin bangkit, menangkup wajah kakaknya dengan lembut karna Yerin tak tau di mana tepatnya sumber lukanya. Bibir Yerin bergerak untuk mengeluarkan suara.

Kenapa?

Bagaimana ini bisa terjadi?

Kenapa Yoongi penuh luka?