52🌹

16 3 0
                                    

Halo guys, maaf nih kalo ada typo dalam penulisan.
Happy reading guys....

☘️
☘️
☘️
☘️
☘️
☘️




Selesainya mereka les dengan Abimanyu, ia langsung merapihkan beberapa buku - bukunya

" Li, laper " bisik Maura

" Ck.. tahan kek, ini kan rumah pak Abi bukan rumah gua " balas Lia

" Ada apa ? " Tanya Abimanyu pada mereka yang tengah berbisik - bisik

" Gak ada apa - apa kok pak Abi " alibi Lia

" Beneran ? "

" Iya " jawab mereka kompak, namun ketika menjawab tiba - tiba perut Maura berbunyi keroncongan

' Aduh nih perut gak bisa dikontrol dikit apa ' gerutu Maura

' Ailah Maura mah, kenapa pake segala bunyi sih tuh perut ' ujar Lia dalam hati

" Oh, kalian lapar ? " Tanya Abimanyu yang mulai mengerti, " Ya udah tunggu sebentar. Saya buatkan makanan dulu ya didapur " ujar Abimanyu

" Eh pak, gak usah repot - repot " balas Lia

" Saya gak merasa direpotkan Lia, sekarang kamu duduk disana nanti saya bawakan masakannya ke meja " ujar Abimanyu

" Eh pak jangan " cegah Lia

" Kenapa lagi ? "

" Masa bapak yang masak sih ?, Udah saya aja. Ada bahan apa yang mau dibuat ? " Tanya Lia

" Jangan kamu Lia, kamu kan tamu. Masa saya suruh masak " ujar Abimanyu

" Udah cepet "

" Jangan " tolak Abimanyu

" Ya udah saya sama Maura gak akan makan " ancaman Lia

" Tapi .. "

" Terserah, tinggal pilih. Saya yang masak dan kita semua makanan, atau bapak yang masak tapi kita berdua gak makan " ujar Lia memberikan opsi

" Ya udah, mari ikut saya ke dapur " ujar Abimanyu

Abimanyu menunjuk dapurnya kepada Lia

" Disini ada makanan freezer food dan makanan lain di kulkas, sama disini ada masakan yang instan " ujar Abimanyu sambil menunjukkan stok makanan Abimanyu

" Eemmm.. pak Abi mau makan apa ? " Tanya Lia

" Apa aja, saya gak muluk - muluk sama makanan " jawab Abimanyu

" Ya udah, izin masak ya pak. Nanti saya buatkan nasi goreng, sama ayam goreng yang udah dibumbui " ujar Lia

" Iya, silahkan " balas Abimanyu

Lia mula - mula mencuci tangannya agar bersih dari kuman, dan kemudian ia mengambil beberapa potong ayam yang sudah dibumbui dan beku itu

" Pak Abi tungguin dedenya aja, kasihan kalo Maura yang nungguin. Takutnya Maura gak terlalu ngerti pasal bayi " ujar Lia

" Oh, ya sudah. Saya tinggal ya " pamit Abimanyu dan dibalas anggukan oleh Lia

" Gini - gini pak Abi orang yang bersih juga ya, dan gak ribet. Semua serba instan, tinggal goreng, masak - masakan yang ringan, sama di microwave. Apa lagi dapurnya bersih banget " gumam Lia ketika Abimanyu sudah pergi jauh

Tak membutuhkan waktu yang lama, makanan mereka telah jadi.

" Pak Abi, Maura. Udah jadi nih " panggil Lia dari arah meja makan

LIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang