𝐋𝐨𝐨𝐤𝐢𝐧𝐠 𝐅𝐨𝐫 𝐃𝐚𝐝𝐝𝐲 𝐒𝟐 [Complete ✓]

10: Comeback Party 🥂

~~~••• ♥ •••~~~

Yibo memutar kursi menyadari ponselnya terus berdering. Belum lama ia duduk di ruang kerja, mata dan tangannya dibuat kelabakan mengatasi permasalahan kantor yang lolos dari pengawasan akibat proses pemulihan selepas kecelakaan.

"Halo, Hong Dae? Bagaimana kabar Sean di sana?" Yibo melirik ke arah kalender yang menandakan 5 hari setelah kepergian Sean ke Korea.

"Kami telah melakukan segala persiapan, tapi tiba-tiba dia membuat keributan di ruang dokter. Dia bilang dia menginginkan wajah seperti seorang selebriti Hollywood, dia agak gila, ya?" Hong Dae mengadu.

Yibo mencubit kulit keningnya dan membuang napas berat. "Dia tidak bisa membiarkanku bernapas dengan tenang, benar-benar ..."

"Bos, bagaimana?"

"Ikuti saja permintaannya."

"Apa?!" Hong Dae terhenyak. "M-maksudmu, kau mengizinkannya mendapatkan wajah itu? Aku minta maaf jika sikapku ini lancang, tapi itu benar-benar tidak masuk akal! Ma-maksudku, wajah dia yang sebelumnya sudah cukup tampan, bukankah akan sangat aneh jika dia merubah wajahnya menjadi orang lain?!"

Suara panik Hong Dae membuat Yibo harus menjauhkan ponselnya dari telinga. Ia kemudian menjawab, "Aku tidak bilang aku menyetujui permintaannya. Aku menyuruhmu untuk membuatnya merasa seolah dia akan mendapatkan apapun yang ia inginkan, dengan begitu dia tidak akan membuat masalah."

"Kau mau aku berbohong padanya? Bagaimana dengan dokternya?"

"Aku akan bicara dengan dokternya dan membuatnya bekerja sama. Sean memang licik tapi dia tidak begitu pintar, dia selalu bertindak terbalik dari apa yang orang harapkan darinya. Jika kau menginginkannya melakukan A, dia akan terjun ke B. Kau mengerti, 'kan?"

"Mh, ... Ya. Tapi bagaimana dengan hasilnya nanti? Jika dia tahu wajahnya tidak berubah sesuai keinginannya, bukankah itu akan menjadi masalah?"

Yibo tersenyum kecil lalu berkata, "Aku tahu bagaimana cara mengatasinya, serahkan semuanya padaku."

Pip.

Usai mengakhiri panggilan, Hong Dae berbalik badan dan melihat Sean berdiri di depan pintu.

"Kau baru saja bicara dengan Yibo, 'kan?" tanya Sean.

Hong Dae menjawab dengan agak gugup, " ... Ya."

"Kau pasti membahas tentang perdebatanku dengan dokter itu?"