Our, Uri, Kita.

452 56 0
                                    

Hari ini, agensi mengadakan pesta tahunan yang selalu dilakukan untuk merayakan pendapatan perusahaan. Tentu saja hal itu tak luput dari sorotan media. Puluhan wartawan berjejer bergantian memotret artis-artis di bawah naungan Xopink Entertainment yang hadir.

Setiap artis pria dan wanita akan bergandengan seperti pasangan selama berjalan di red carpet.

Dan sialnya, kali ini kebetulan Chanyeol harus bergandengan dengan Lisa karena mereka datang secara bersamaan.

Lisa tanpa ragu mengapit lengan Chanyeol sambil tersenyum di depan kamera. Berpose layaknya pasangan sungguhan.

"Tuan Chanyeol, kau bisa berganti pose? Bisakah kau taruh tanganmu di pinggang model Lalisa?" Teriak salah satu wartawan. Dia melanjutkan, "Semua artis tadi melakukan itu"

Tanpa malu Lisa langsung menarik tangan Chanyeol untuk ia letakkan di atas pinggangnya.

"Seperti ini?" Tanya Lisa.

"Ya seperti itu, kalian terlihat seperti pasangan yang sempurna sekarang"

Lisa tersenyum manis. "Terimakasih"

"Omong kosong" gumam Chanyeol. Matanya melirik Lisa dengan tersenyum mengejek.

"Kau mengatakan sesuatu tuan Chanyeol-ssi?" Lisa menelengkan kepalanya.

"Tidak ada. Kau terlihat cantik malam ini"

"Terimakasih"

Lisa kembali menatap puluhan kamera yang memotret mereka.

"Bagaimana kabar Jaewon? Kapan kau akan mencampakkannya seperti ku?" Tanya Chanyeol yang hanya bisa di dengar Lisa.

"Kita sedang berada di depan banyak kamera sekarang. Bisakah anda tidak menanyakan hal-hal pribadi?" Jawab Lisa dengan tenang. Matanya tetap fokus menatap ke depan.

"Aku rasa, tidak"

"Kalian bisa lebih dekat? Kami membutuhkan pose lain" sela wartawan.

"Of course" Chanyeol meletakkan kedua tangan Lisa di masing-masing atas bahunya. Sementara kedua tangannya sendiri di letakkan di sisi pinggang Lisa. Membuat mereka terlihat seperti berdansa bersama.

"Oh so nice pose!"

"Kau gila? Fans mu akan marah padaku" peringat Lisa pelan.

"Ya aku gila. Tidak pernah segila ini"

Lisa tersenyum miring. "Kau tidak takut kehilangan fans?"

"Aku lebih takut kehilanganmu, tapi aku sudah mengalaminya" Chanyeol terkekeh konyol.

"Kalau begitu, mau hal yang lebih gila?" Lisa mengerlingkan mata.

"Tidak ada yang lebih gila dari apa yang kita lakukan sekarang, kurasa"

Lisa menggeleng, "Ada. Kali ini sangat gila"

"Apa it--hmmp"

Chanyeol mendelik saat benda kenyal itu menabrak bibirnya.

Lisa mencium Chanyeol.

Lisa benar-benar membuktikan bahwa dia gila, seperti Chanyeol yang mengatakan dirinya gila. Atau mungkin bisa lebih gila.

Para fans, kumpulan fansite, bahkan yang bukan penggemar semua berteriak. Suasana menjadi gaduh oleh sorakan senang, tidak terima, terkejut dari mereka.

Momen itu tidak disia-siakan oleh wartawan. Para jurnalis bersorak untuk judul-judul artikel yang sudah bermunculan di kepala. Para kameramen sibuk mengabadikan dengan mempertimbangkan angel yang paling sempurna.

It's Okay To Not Be Lisa (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang