Seulgi terbangun dari tidurnya, ia bangun dan duduk dalam keadaan setengah sadar, matanya masih terlihat sipit .
Ia berdiri lalu berjalan ke dapur untuk mengambil air minum.
Seulgi meneguk gelas yang dipegangnya, setelah itu ia menaruh kembali gelas tersebut, kemudian berjalan kembali ke ruang tamu, lalu berdiri dan melihat teman temannya masih tertidur .
"Kenapa rumahku ramai sekali" Ucap Seulgi masih setengah sadar
Lalu ia melihat sekeliling "ah, ini bukan rumahku" ucapnya, kemudian kembali berjalan, saat baru berjalan beberapa langka, Seulgi kemudian menghentikan langkahnya. Dan Membuka matanya lebar-lebar karna tersadar , ia sekali lagi melihat sekeliling dan teman temannya yang tertidur. Lalu matanya berhenti ke arah Jimin yang masih tertidur,
Dan seulgi langsung teringat apa yang terjadi semalam antara dia dan Jimin"Sudah berapa banyak hadiah yang ku berikan padamu?" ucap ingatan Seulgi
Seulgi menutup mulutnya karna kaget dengan yang dia ingat
Seulgi merasa malu dan memundurkan kakinya selangkah "apa yang ku lakukan"
Karna tidak tahan, ia kemudian berjalan ke pintu keluar dan ingin pulang kerumahnya.
"Seulgi..." Panggil Irene yang baru terbangun
Seulgi berhenti, lalu memutar balik badannya
"Kau mau kemana?"
"P-Pulang.."
"Sebaiknya aku membangunkan yang lain dan mengajak mereka pulang kerumah masing-masing" Ucap Irene
"Jangan" ucapny dengan cepat
Irene pun tidak jadi membangun kan mereka
"Kenapa?" Tanya Irene
Seulgi malu untuk menjawab
"Apa karna semalam kau berciuman?" Ucap Irene
Seulgi terkejut
Irene kemudian menutup mulutnya "bodoh, kenapa ku katakan" Ucap Batin Irene
"K-kau melihatnya?"
Irene memalingkan wajahnya pura-pura tidak tau
Seulgi kemudian mendekati Irene
"Kau melihatnya?"
Irene masih memalingkan wajahnya "ya .....sedikit" ucap Irene
Seulgi kemudian tertunduk pasrah
"T-tapi aku tidak akan mengatakannya ke orang lain"
"Sungguh?" Ucap Seulgi menatap Irene kembali
"Hmm, aku janji" balas Irene
"Syukurlah" Ucap Seulgi mulai tenang
"Kau berciuman?" Ucap Wendy tiba-tiba
Sontak Irene dan Seulgi terkejut dan menoleh ke arah Wendy
"Siapa yang ciuman?" Ucap jungkook, dan yang lain terbangun satu persatu kecuali Jimin
Mereka pun serentak menatap Seulgi
Seulgi menatap tidak percaya, ia kemudian putus asa dan berdiri
"Aku mau pulang" Ucap Seulgi hendak pergi
"Eits...tunggu" Ucap Wendy langsung menahan Seulgi , dan langsung menghalangi nya
"Kau berciuman dengan siapa?,apa yang kau lakukan saat kami sedang tertidur?" Tanya Wendy mengintrogasi
Seulgi sedikit cemas