7 : request

13 4 0
                                    

Yow apa kabareu? wkwk, semoga harinya selalu dalam perlindungan tuhan ya. amin.g

Cuman mau ngingetin, jangan lupa kasih tau kalo ada typo biar mimin benerin.

________°°°_______

"ayo?"

"ayo pacaran, kalo ka david mau karin ayo pacaran biar gaada yang deketin karin"

"segampang itu?"

"bukannya dulu kita udah pernah deket? paati ka david udah tau tentang karin"

"iya dulu kita emang pernah deket, tapi karin kamu belum mengetahui suatu hal yang penting yang bisa saja menyakiti kamu"

"Apa? karin gak peduli ka"

"Karin, kita itu--"

"Apa? gak seiman? iya karin tau ko"

"Saya gak mau kamu sakit karina"

"Emang kaka gak sakit hati liat karin deket sama cowo lain?"-tanya karin menatap david, david terdiam dengan pertanyaan itu benar juga dia juga sedikit sakit melihat karin dekat dengan laki-laki.

"Baiklah"-ujar david menundukkan pandangannya

"jadi kita pacaran?"

"he'em"

"aaaa"-teriak karin dan langsung memeluk david, demi apapun david sangat terkejut dan mundur beberapa langkah karna karin memeluknya sangat keras. percayalah mereka sedang menjadi pusat perhatian orang-orang.

"ka david?"

"hmm?"

"karim kan udah jadi pacar ka david, kalo karin ada permintaan ka david bakal kabulin gak?"-tanya karin tanpa melepaskan pelukannya

"hmm? jadi kamu berpacaran dengan saya karna ada maunya?"

"ihh bukan gitu maksudnya onta!"-karin melepaskan pelukannya dan menatap david kesal

"tergantung apa permintaan kamu"

"gampang ko, Karin cuman mau ka david rubah kata-kata baku ka david. gw berasa jadi ratu kalo ngomong sama ka david, bahasanya kaya rakyat jelata di kerajaan"-ujar Karin membuat david melotot

"Kamu juga harus mengganti kata-kata kamu yang kasar, gadis sepertimu tidak cocok memakai kata-kata kasar"

"gak cocok pake bahasa kasar bukan tidak cocok memakai kata-kata kasar!"

"iya itu maksud saya"

"aku bukan saya"

"iya itu"

"okay okay, aku gak bakal kasar lagi, jadi ka david juga ganti kata baku ka david"

"iyaa"

Setelah perjanjian itu mereka lanjut pergi ke toko roti, disana karin membeli beberapa jenis roti walaupun sudah jelas dia tidak akan menghabiskannya karna dia tidak terlalu suka dengan roti.

Runtuh 1 | END✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang