Rekomend:
Grow up - skz
Happy reading
....Karin menginjakkan kakinya di gerbang sekolah, dia sangat rapih hari ini dengan model rambut yang baru, rambutnya yang sebahu membuatnya seperti orang dewasa yang diap menghadapi apapun di hadapannya.
"Kariiin"-teriak seseorang, karin menoleh lalu tersenyum, itu bulan dia sepertinya lupa hari ini sekolah dan gadang semalaman, lihatlah matanya seperti panda.
"Gw lupa hari ini sekolah"-ucapnya sambil cemberut, Karin tertawa kecil lalu merangkul pundak bulan.
"Ck, bentar"-ucapnya berhenti berjalan lalu memperhatikan karin dari atas sampai bawah.
"Lo ganti style? tumbenan banget rapih kaya mau sekolah?"-tanyanya heran, pertanyaannya sedikit konyol.
"bukan, gw mau ke sawah! ya iyalah mau sekolah, tolol banget!"-jawab karin ngegas, bulan mengangguk-angguk lalu nyengir.
"Gw pengen ngerubah segalanya. gw mau ninggalin karin yang dulu, yang cengeng, lemah, gak bisa apa-apa, ceroboh, karin yang kekanak-kanakan dan karin yang rapuh."-ujar karin membuat bulan melongo, Karin tersenyum yakin dengan perkataannya.
"Gw bakal jadi karin yang kuat, penuh semangat, dewasa, tenang dalan segala hal, dan gak ceroboh"-lanjutnya, bulan ikut tersenyum mendengar itu.
"Fighting, pasti bisa"-ucap bulan mengepalkan kedua tangannya ke atas memberi semangat, mereka berdua tertawa lalu pergi ke aula.
Ini hari pertama mereka menjadi kelas 12, benar mereka sekarang senior dan mereka harus belajar giat agar lulus dari ujian.
Kini mereka sudah berusia 18 tahun, mereka sudah remaja dan bukan lagi anak-anak yang tahu tujuan. usia mereka sekarang seperti membawa telur diatas sendok, berjalan diatas bara tanpa alas. sangat rentan jatuh kedalam lubang hitam yang sangat bahaya bahkan bisa menghapus masa depannya.
Mark, chandra, alvin, bulan dan karin, mereka sedang melihat mading atau papan pengumuman, melihat kelas mana yang akan mereka dapatkan.
"Wow?! Gw kelas 12-1? mimpi gak nih?"-tanya bulan histeris, dia tidak menyangka akan tinggal di kelas paling tinggi.
"kita kelas 12-3"-ujar chandra pada mark, mark menganguk mengerti. karin menatap kertas pengumuman itu sedikit kecewa.
"Rin, lo gapapa?"-tanya alvin pelan, takut membuat karin merasa semakin kecewa.
"Gapapa, lagian kemaren juga kan ge kelas 11-2"-jawab karin sambil tersenyum, jujur saja karin memang kecewa karna dia sudah berusaha keras untuk segala mata pelajarannya, tapi hasilnya masih tetap sama tidak ada peningkatan.
"gak usah sedih, gw sama mark turun kelas mending lo masih di kelas 2, lah gw 3"-ujar chandra berniat menghibur karin.
"Alvin sama bulan kelas 12-1, lo sama mark kelas 12-3, gw sendirian dong?"-tanyanya sedikit sedih, kini semuanya berbeda kelas ah tidak hanya karin yang berbeda karna mereka berpasang-pasangan. Chandra diam lalu kembali melihat daftar kelasnya,
"Lo sekelas sama si sipit nih"-ujar Chandra sambil menunjuk salah satu nama seseorang yang cukup akrab dengan mereka,
"jongho anjir!, dia punya nama!"-mark menoyor kepala chandra,
KAMU SEDANG MEMBACA
Runtuh 1 | END✓
Romance"Davin ayo kita berhenti"-ujar gadis dengan rambut kuncir kuda tersebut "kenapa? hubungan kita baik-baik aja kan?"-tanya Davin menatap gadisnya dengan penuh tanda tanya "Ayo pokus dengan hidup kita sendiri, lagipula kita tidak bisa bersama"-perempua...