Ali Imran Dan An Nisa ( Ending)

Siasat licik.

Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh.....

Mohon kerjasamanya vote 🌟 sebelum baca ya guys!....

Kalo ada yang mau follback kan ma aku tinggal dm aja okey!... fedbackan juga boleh karena kebetulan aku suka bgt baca buku....sok atuh mangga yang mau DM di tunggu 🤗

Bismillahirrahmanirrahim...
Selamat membaca....

                                   ❤️

" Kamu masih belum percaya juga kalo Anisa itu istrimu?..." Tanya bunyai Saudah pada Ali.

Ali menghela nafas panjang.

" Ya gimana Ali mau percaya mi..., Ali tuh sekarang udah inget mi!.."

" Inget apa?.." tanya beliau penasaran.

" Ya inget kalo Anisa itu dulu musuh bebuyutannya Ali waktu SMP, aneh dong mi kalo tiba tiba dia jadi istri Ali!.., musuh kok jadi istri?...." Bingung Ali sembari geleng geleng kepala.

Bunyai Saudah mendesah " nggak bakal aneh kalo kamu nggak hilang ingatan!.."

Kening Ali nampak berkerut " hah?..., Maksudnya Ali amnesia gitu?...,kok bisa mi?...., Emang Ali habis ngapain sampai sampai kejedot terus amnesia gini?.., apa Ali habis benerin lampu terus jatuh ya?..." Pikir Ali dengan wajah polosnya yang imut?

" Bukan kejedot!..., Kamu itu habis kecelakaan!..."

" Hah?... Masa?..., Kok Ali nggak inget ya mi?. "

Bunyai Saudah geram sendiri mendengarnya " ya karena kamu amnesia jadi nggak inget Ali!..."

Ali mengangguk angguk " oh iya ya..., Lupa.., he..he.." ujar Ali nyengir.

" Sudah sudah...umi pusing dengar kamu ngomong.... pokoknya umi cuma persen satu hal sama kamu...., Nggak masalah kalo kamu belum inget semuanya nak..., Tapi umi mohon sekali, jangan bentak Anisa kayak gitu lagi..., Kasian dia ..., Umi berani bersumpah dia itu istri sah kamu Li!..."

Ali diam .

" Dan apa kamu tahu? .., Anisa itu baru saja melahirkan kemaren..., Seharusnya dia masih harus istirahat total, namun demi kamu dia bela belain datang kesini..., Karena dia hawatir sama kamu..., Apa kamu nggak kasian?.."

Ali lagi lagi diam.

" Perlu kamu tahu nak..., Istrimu itu tadi pingsan gara gara ulahmu tadi!.."

Netra Ali membulat " apa mi???, Pingsan?.." kaget Ali.

Bunyai Saudah menganggguk, Ali tertunduk, mendengar itu membuatnya merasa bersalah, Ali menghela nafas panjang.

" Maaf umi ..." Lirihnya.

Bunyai Saudah tersenyum " ya sudah kamu istirahat dulu..., Umi mau jenguk Anisa dulu, kasian dia sendirian..."

Bunyai Saudah hendak berlalu pergi, namun tiba tiba Ali mencekal lengan beliau.

" Umi tunggu!..., Ali ikut ya..., Ali mau minta maaf sama dia..." Ujar Ali membuat bunyai Saudah menerbitkan senyum manisnya.

" Kalo Ali mau ikut...boleh.., tapi nanti duku ya umi ambilkan kursi roda dulu..."

Ali mengangguk.

" Syukron umi...."

                                    ❤️

"Assalamualaikum...."

" Wa'alaikumussalam...." Jawab Anisa sambil menengok ke arah pintu, gadis itu terpaku mengetahui siapa gerangan yang tadi mengucap salam, ternyata itu bunyai Saudah dan juga Ali?