Adzan dhuzur berkumandang bersamaan dengan Kaylin yang keluar dari ruang operasi. Enam jam lamanya ia berada di ruang operasi. Tadi pagi Kaylin ditelfon mendadak oleh Lisa bahwa dr. Santoso meminta Kaylin untuk ikut mengoperasi bersamanya. Tentu Kaylin tidak bisa melewatkan kesempatan ini. Dr. Santoso adalah dokter yang memiliki banyak pengalaman operasi menakjubkan seperti operasi bayi kembar siam. Tentu saja ini kesemptaan emas yang tidak boleh dilewatkan begitu saja.
Setelah keluar dari ruang operasi Kaylin langsung menuju ruangannya. Di sana terdapat Alya yang ingin mendengar cerita Kaylin selama di Jogja kemarin. Kaylin pun menceritakan semuanya. Alya sempat tertegun mendengarnya, tidak menyangka ternyata kisah Jonathan begitu menyakitkan.
Namun, tiba-tiba Kaylin merasa ada suatu hal yang ia lupakan. Tidak mungkin ia meninggalkan kain kassa saat operasi tadi kan? Setelah lama berpikir ternyata sedari tadi ia belum menghubungi Jonathan. Pantas saja ia merasa seperti ada yang kurang.
Kaylin langsung menelepon Jonathan. Namun, sampai tiga kali Kaylin menghubungi Jonathan, tak ada balasan dari orang itu. Hati Kaylin mulai gelisah dan khawatir takut terjadi apa-apa. Ia kemudian menghubungi Cecil. Tak berapa lama telpon diangkat oleh Cecil.
"Hallo Mih."
"Iya Kay, ada apa sayang?"
"Gimana keadaan Mas Jo, Mih? Tadi Kay telfon Mas Jo tapi ga diangkat-angkat."
"Mmmm.... sebenernya Mamih ga boleh bilang ke kamu kata Jonathan. Tapi Mamih ga mau bohong sama kamu. Dan ini juga harusnya udah ngabarin kamu dari kemarin tapi Mamih keburu panik sama dilarang Jonathan. Jadi, tadi malam Jonathan mendadak collapse sampai pingsan. Tapi sekarang udah baik-baik aja Kay. Mungkin Hp Jonathan mati dari semalam. Ini Jonathan sekarang lagi tidur Kay."
"Ya ampun, Kay kesana sekarang ya Mih."
"Tapi Kay....."
Ucapan Cecil terputus oleh Kaylin yang menutup telepon seketika."Mih, aku pulang duluan ya. Mas Jo collapse lagi," pamit Kaylin kepada Alya kemudian dengan tergesa mengambil barangnya dan berlari menuju mobil. Karena sebenarnya hari ini Kaylin masih cuti jadi, ia bisa meninggalkan pekerjaannya dengan tenang.
Dengan cepat Kaylin sampai di mansion mewah milik orang tua Jonathan.
Rasa takjub akan kemegahan rumah orang tua Jonathan sirna dengan rasa khawatir keadaan Jonathan.
"Maaf, ada perlu apa ya Nona?" Tanya Joko satpam di kediaman Zack.
"Ini benar dengan rumah Mas Jo kan?"
"Mas Jo?" Satpam itu bingung dengan ucapan Kaylin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Journey of Jo
ChickLit"Kamu satu-satunya alasan aku bisa bertahan dari trauma yang amat menyiksa ini." - Jonathan Zafran Louis ___________________ "Heh kok tiba- tiba ngelamar! Kamu siapa , mengapa, bagaimana, kenapa bisa?" - Kaylin Bestari N. Sidiq