INSTAGRAM (MATURE)

Grup?!

"Ya ya aku tau itu, sekarang menyingkir" jujur aku menahan nafas ku sekarang. Entah siapa cowok ini, yang pasti jarak nya sangat dekat dengan ku. "Hei, kau tidak dengar aku bilang apa?"

Tadinya aku berbicara sambil menatap matanya, sekarang tidak. Cowok ini aneh, kenapa dia masih menatap ku dan tidak beranjak pergi dari sini?

"Aku pergi" dia pergi tanpa permintaan maaf. Dasar cowok aneh, tidak gentleman sekali. Lagi pula, kenapa aku menahan nafas tadi?

"Disana dan sekarang pun, dia gila" celetukku dan segera berjalan ke tenda.

.

Suara berisik dari luar tenda sudah mulai berdatangan. Oh ayolah, rasanya aku baru memejamkan mata, dan sekarang sudah harus bangun.

"Kau baru bangun?" samar samar aku melirik keluar tenda. Hampir saja jantung ku copot, ternyata itu Kak Sehun

"Iya kak. Rasanya sebentar saja" kududukkan diriku dan berusaha mengumpulkan nyawa di subuh ini. Gila saja, udara sangat sejuk sialan.

"Jika sudah sadar, segera cuci mukamu. Pagi ini kita akan langsung ada kegiatan" aku hanya mengangguk anggukan kepalaku.

Di sampingku, siswa lain juga masih tertidur pulas. Rasanya ingin berganti raga saja. Mungkin ini kenapa Mama selalu menyuruh ku untuk terbiasa bangun pagi. Lihat sekarang, jiwa malas ku itu masih berteriak didalam sana.

.

"Siswa yang lain tidak dibangunkan Kak?" disini aku sekarang. Sedang menyiapkan peralatan untuk kegiatan hari ini

"Mereka bangun jam 5 nanti, sementara itu kita persiapkan dulu semuanya" entah siapa dia ini, padahal aku bertanya pada Kak Sehun "Ah kenalkan, aku Jennie Kim"

Aku menjabat tangannya sambil tersenyum. Gadis ini cantik, rambutnya panjang dan punya badan yang bagus. "Kau baru ya disini?" aku mengangguk

"Pantas aku asing dengan wajahmu. Dari sekolah Caewala?" aku mengangguk lagi dan masih fokus menata barang

"Kelas berapa?"

"Kelas 11" kataku "Dan kau?"

"Kita satu angkatan. Jadi aku boleh memanggil namamu?" anggukan lagi sebagai respon pertanyaannya "Namamu siapa?"

"Sebentar ya. Aku sedang mengurus ini. Kalau sudah selesai, kita bisa mengobrol. Jam 5 tinggal 15 menit lagi. Nanti senior ku marah. Aku kesana dulu ya" aku berhenti melangkah sebentar "Namaku Kim Taeyong!"

Sebenarnya aku juga tidak enak meninggalkan gadis itu disana. Siapa tadi namanya? Jennie Kim? Seperti nama orang luar ya. Apa dia memang blasteran? Entahlah

"Kak Sehun! Ini ditaruh dimana?"

"Pelan pelan yong. Kau bisa jatuh. Letakkan disana, didekat meja itu. Letakkan saja dibawah"

Begitulah 15 menit ku berlalu, walau ada keterlambatan sedikit dalam acara pagi ini. Setidaknya aku membantu banyak. Aku pasti akan menjadi pengurus tetap. Apapun caranya.

.

"Baik, semuanya tolong berkumpul sesuai dengan sekolah nya masing masing!"

Keadaan agak ricuh saat mereka disuruh berkumpul secara tiba tiba. Ada beberapa yang masih menyantap sarapan mereka dan masih ada yang bercengkrama dengan sekolah lain. Tapi disisi lain, mereka juga harus ingat. Ini bukan sekedar pertemuan, tapi juga pertandingan.

"Terlalu lama! Seharusnya kalian bisa berkumpul lebih cepat dari ini! 10 menit terbuang sia-sia!" semua orang hanya diam. Kalau dipikirkan, serame ini pasti akan sangat susah untuk mengatur barisan.