Last Day for Taeyong

274 27 0
                                    

"Dadaaah~" satu persatu bus milik sekolah lain sudah berpulangan. Upacara penutupan hanya berlangsung sebentar, setelahnya semua orang akan kembali ke kota mereka masing masing. Bus sekolah milik Taeyong sendiri masih setia menetap disana. Masih ada beberapa hal yang perlu mereka kerjakan sebelum pulang.

"Sudah jam berapa sekarang?"

"Jam 9 pagi kak" jawab Taeyong yang kala itu membantu Sehun membereskan tenda mereka. "Kira kira jam berapa kita sampai Kak?"

"Oh, paling sekitar jam 11 atau 12 siang. Itupun kalah tidak macet. Sekarang kan akhir minggu"

Taeyong mengangguk anggukan kepalanya. Setelah dirasa selesai membantu, Taeyong langsung membuka HP. Tentu saja dia harus mengabari Yuta terlebih dahulu. Tidak mungkin  pas sudah sampai, dia baru mengabari. Bisa bisa Yuta mengamuk.

Pesan :
Aku sampai jam 11 lewat Yuta. Pastikan
kau tidak lupa untuk menjemput ku.

Yuta Narkoboi (online) :
Jalan kaki saja sana.

Pesan :
Hah.. Sekarang apalagi salahku?

Yuta Narkoboi (online) :
Kau tidak mengirimiku pesan.

Pesan :
Kan kau yang hanya membaca Chatku?!
Dasar sialan!

Yuta Narkoboi (online) :
Jadi kau tidak ada niatan mengirim
pesan jika aku tidak mengirim duluan
padamu?

Pesan :
Baiklah baiklah! Maafkan aku
Yuta-Kun

Yuta Narkoboi (online) :
Okay. Bawakan aku oleh oleh.
Aku tunggu disekolah. Jangan kemana
mana jika aku belum sampai

Pesan :
👍
(read)

Taeyong cuman bisa menggelengkan kepalanya. Sejujurnya dia sangat menikmati perkemahan ini. Bahkan mengechat Yuta saja dia lupa. Padahal niatnya dia selalu ingin  pamer dengan semua yang terjadi disini. Tapi malah keasikan sendiri. Dia kembali memasukkan alat elektronik itu ke sakunya. Berjalan kembali sambil menyapa orang orang yang siap berangkat untuk kepulangan mereka. Dia sedang mencari Jaehyun juga. Tapi belum terlihat sama sekali.

Dia memutuskan untuk mendatangi bus sekolah Jaehyun. Sekolah Baxter. Sekolah yang punya Bus paling mewah diantara semua sekolah yang datang. Pantas saja wajah Jaehyun itu seperti tampang anak orang kaya. Pikir Taeyong. Sangat terawat.

"Eh Taeyong?" Taeyong menoleh kesamping dan menemui Senior sekolah Baxter. Memang tidak dekat, tapi dia cukup taulah senior pemandu sekolah mereka. "Ingin berpamitan dengan anak kelompokmu dulu?"

Taeyong mengangguk pelan "Iya Kak. Sekalian mencari Jaehyun"

"Oh begitu. Masuk saja kedalam Bus. Mereka semua juga pasti menantikanmu. Jangan khawatir, kami berangkat sebentar lagi kok"

"Terima kasih Kak" Taeyong dengan senyumannya langsung beralih ke sisi kiri Bus. Dengan rasa gugup dia melangkahkan kakinya kedalam. Awalnya orang orang berfokus pada kegiatan mereka. Setelah menyadari siapa yang datang, akhirnya mereka tertuju pada subjek itu.

INSTAGRAM (MATURE) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang