bab 28

8K 1.1K 69
                                    


HAII!!APA KABAR??

AYO VOTE,KOMEN+FOLLOW ALFA!!

Typo itu manusiawi:>

HAPPY READING!!!
.
.
.
.
.
.
.

28. Awal yang baru.
______________


9 tahun kemudian...

Di sebuah kamar luas bernuansa abu abu elegan itu, terdapat gadis cantik yang sedang bergelut nyaman di kasurnya itu dengan tubuhnya yang awrkakrw. Sungguh tidak mencerminkan seorang gadis.

Lihatnya kepalanya yang menggantung di pinggiran kasur dengan keadaan tengkurap, kakinya yang dia naikkan ke kepala ranjang, jangan lupa selimutnya yang sudah jatuh di lantai.

Tiba tiba terdapat suara Alram yang memekakkan telinga.

Kringg kringgg kringg.....

Sontak saja gadis itu terbangun dengan raut wajah kaget, lalu dengan malas dia mengambil alram nya, menekannya agar tak berbunyi lagi lalu langsung saja dia terjun kembali ke atas ranjangnya.

Saat ingin kembali bermimpi, tiba tiba...

Kringg kringgg kringgg

Suara Alram nya kembali terdengar, gadis itu mendengus malas.

Dengan langkah sempoyongan, dia mencari asal suara itu.

Saat menemukannya di dalam lemarinya, langsung saja dia menyetel alram itu untuk berhenti berbunyi.

Setelah menaruh Alram itu di nakas, dia langsung terjun ke ranjangnya.

Satu detik kemudian....

KRING....KRING.....KRING...

KRING...KRING....KRING....

KRING....KRING.....KRING.....

KRING....KRING.....KRING....

KRING....KRING.....KRING....

Seketika ruangan itu di penuhi dengan suara alram yang memekkakkan pendengaran.

Seketika gadis itu langsung saja bangun, dengan kesal dia menendang bantalnya, "ANJING!!SIAPA YANG NARUH SIHH!!" pekik frustasi gadis itu.

Gadis itupun dengan langkah marah mencari cari asal suara itu, dia kebingungan. Pasalnya seluruh tempat sudah dia chek, tapi tidak ada satupun alram yang berbunyi itu. Kecualii...

Gadis itu dengan cepat menyibakkan selimutnya yang menutupi kolong ranjangnya, seketika matanya menatap horor pemandangan di depan matanya.

Puluhan Alram berjejer rapi di bawah ranjangnya, pantas saja suara itu sangat memekikkan telinga.

"astagfirloh, sabar gaboleh ngumpat" ucap gadis itu sambil mengelus elus dadanya sabar.

Dengan lembut selembut sutranya, gadis itu langsung saja mengambil salah satu alram itu. Saat melihat jam sudah menunjukkan pukul 07:50, gadis itu langsung melotot sempurnya.

"SIALAN, GUE KESIANGAN!!" teriak gadis itu, tak mau buang waktu dirinya langsung saja menyambar handuk dan segera mandi. Untung saja dirinya haid, jadi tak perlu khawatir jika sholatnya tertinggal.

Dia terlebih dulu memecahkan alram itu dengan palu karena untuk melampiaskan amarahnya.

"MATI LO, MATI SETAN!!" teriaknya dengan penuh tenaga memecahkan semua Alram itu.

Back To Baby[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang