O6 - TROUVAILLE

22K 1.7K 93
                                    

*ੈ‧₊˚ Tinggalkan jejak vote dan komentar, Sweetie, love you!

*ੈ✩‧₊˚ Tinggalkan jejak vote dan komentar, Sweetie, love you!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.

.

.

‿̩͙‿̩̩̥͙̽‿̩͙ 𝐇𝐚𝐩𝐩𝐲 𝐫𝐞𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠, 𝐒𝐰𝐞𝐞𝐭𝐢𝐞 ‿̩̥̩‿̩̩̥͙̽‿̩

Setengah hari kemarin Ailee beruntung, tidak sama sekali mendapatkan gangguan-gangguan menyebalkan dari Ryxon

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setengah hari kemarin Ailee beruntung, tidak sama sekali mendapatkan gangguan-gangguan menyebalkan dari Ryxon. Karena tiba-tiba saja Ryxon pergi ke gym. Meninggalkan Ailee untuk menguasai apartemen sendirian. Ryxon dibuat salah tingkah kemarin, setelah berciuman cukup mesra dengan lensa kamera, dan Ailee puas melihatnya.

Mungkin dalam diam Ryxon memberikan sumpah serapah pada Ailee, sampai sebuah kesialan pagi ini membuat Ailee harus menaiki bus. Pasalnya mobil milik Ailee tiba-tiba saja mogok tanpa alasan, atau memang Ailee tak tahu sebabnya.

Bibir Ailee kelu, saat akan meminta berangkat bersama dengan Ryxon. Mobil Range Rover hitam elegant itu sudah terparkir di basement kemarin sore. Marcelo yang mengantar, setelah mendapatkan servis pada ban mobil yang hilang satu, dan ternyata juga beberapa baret. Sialnya, Ailee tidak mendapatkan tawaran berangkat bersama dari Ryxon pagi ini, saat lelaki itu masih bergelut memanasi mesin mobilnya.

Ailee memilih untuk terduduk tenang di dalam bus. Kedua telinganya mendengarkan alunan musik dari AirPods. Tidak fokus pada pintu yang terbuka dan tertutup secara otomatis saat bus menerima penumpang baru dari halte. Suasana dalam bus tidak terlalu ramai, sampai orang-orang harus berdesakan. Tapi cukup gaduh, saat beberapa siswa seangkatan Ailee dengan seragam yang berbeda masuk ke dalam.

Tanpa permisi seseorang duduk di samping Ailee. Seorang lelaki seusianya dengan postur tubuh tak terlalu gemuk, sampai membuat Ailee terdesak seperti ini. Lelaki itu tampak merapat pada Ailee, sampai mengundang tatapan kesal dari Ailee.

"Sorry, bisa agak geser?"

Senyuman bodoh pertama kali menyambut Ailee. Lelaki itu seakan tak tahu apa pun, atau memang berpura-pura. Kemudian sedikit bergeser duduk seraya berujar, "Oh, iya, sorry." Ailee dapat menangkap gelagat aneh, namun tak sampai pada tahap curiga berlebihan.

TROUVAILLETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang