BAD BOY (1)

1.4K 53 5
                                    

🍁Happy Reading🍁

***

NINE ONE HANNAM, SEOUL

"Mmmhh Jiyong..." seorang wanita bertubuh mungil namun montok, terus menggigit bibirnya sembari meremas rambut acak-acakan pria yang kini berada di antara pahanya.

Wanita itu membuka pahanya semakin lebar, seolah memberikan seluruh kewanitaannya untuk di lahap oleh pria ini. Saat lidah pria bernama Jiyong itu mulai menelusuri bibir tebal kewanitaannya, dia mendesah rendah.

"Ahh..." wanita itu terus mendesah, merasakan betapa nikmatnya permainan lidah yang di berikan oleh Jiyong, membuat punggungnya melengkung.

Jiyong terus menjilati bagian luar kewanitaan itu sampai erangan demi erangan menghiasi udara malam yang kini sedang hujan. Jiyong membuka bibir tebal berbulu halus itu menggunakan bibirnya, mengulumnya dengan buas, membuat wanita ini tak berhenti menggelinjang.

"Ohhh Tuhan..." Desah wanita itu.

"Jangan bawa-bawa nama Tuhan saat kau melakukan perbuatan dosa." Ujar Jiyong.

Kini ujung lidah Jiyong mulai bermain di dalam lubang vaginanya yang licin, membuat gerakan memutar. Perlahan ia menghisap klitoris milik wanita itu hingga dia benar-benar tak kuasa menahan nikmat.

"Jiyoonggg...."

"Jangan sebut namaku, jalang." Jiyong masih terus memainkan lidahnya di bawah sebelum dia mengangkat kepalanya lalu mengusap klitoris itu dengan ibu jarinya. Gerakannya yang ahli berhasil membuat pinggul si wanita bergerak menjauhi rasa geli.

Jari Jiyong terus berputar dan berputar dengan panas di area sensitif wanita itu, perlahan Jiyong mengubah gerakannya. Ia membelai bibir tebal kewanitaan si jalang dengan lembut sebelum perlahan ia memasuki lubang yang sudah sangat basah itu dengan jari tengahnya.

"Ahhh.. Ahh.."

Jiyong terus mengocok kewanitaaan si jalang maju mundur, mengobrak abrik segala sesuatu yang ada di lubang itu.

"Ahh..." wanita dengan payudara besar itu kembali merasakan getaran nikmat akibat permainan jari Jiyong yang sudah di tambah menjadi dua.

"Kau sudah jebol berapa kali? Lubangmu sangat besar. Aku harus masukkan tiga jari."

Wanita itu tidak menanggapi perkataan Jiyong karena ia cukup melayang di buat oleh jari-jari Jiyong yang semakin masuk dan masuk, dengan gerakan keluar masuk yang cepat.

"Ahhh... Ahhh.. Ahhh.."

"Kau tau, kau sama sekali tidak mirip dia. Aku sebenarnya menyesal sudah menyewamu."

"Ohhhh... Ahhh.."

Jiyong menepuk kewanitaan wanita itu lalu berdiri dari ranjang sambil melepaskan celananya, hingga batangnya yang besar dan panjang berdiri cukup tegak.

Wanita itu menelan ludah dan menggigit bibirnya saat matanya menatap batang milik Jiyong. Nafsunya meningkat seketika.

"Aku menegang bukan karena melihat wajah dan tubuh telanjangmu, jalang. Ini karena aku membayangkan tubuh seseorang."

"Masuklah Jiyong. Persetan dengan siapapun yang kau bayangkan. Aku ingin kau memasukiku sekarang."

Jiyong menyeringai marah dan melepaskan celananya, lalu ia menerjang wanita yang tidur terlentang tanpa sehelai benang itu diatas ranjang.

"Aku akan mengoyak mulut cerewetmu ini."

Bukannya memasuki lubang nikmat milik si jalang itu. Jiyong malah menyumpal mulut wanita itu dengan batangnya hingga kedua bola mata wanita itu membulat sempurna.

BAD BOY (DARAGON) COMPLETE✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang