CH 20 : Not an Ending

104 28 12
                                    

[Try to Fall in Love]_Present

Mikey hanya bisa menatap lautan dengan kedua netra kosongnya. Bahkan bisingnya para tim penyelamat yang sedang memberikan pertolongan kepada Chifuyu tidak mempengaruhinya. Otaknya sudah tidak mau memproses apapun yang ia dengarkan maupun rasakan.

Pikirannya langsung blank begitu menyadari kalau mungkin saja kekasihnya tidak akan bisa lagi ditemuinya. Mungkin saja hari ini akan menjadi hari terakhir dan kenangan terakhirnya bersama dengan pemuda yang telah mewarnai kehidupan monochrome-nya.

Apakah setelah ini, ia mampu untuk menjalankan kehidupan tanpa sosok cahaya itu?

Emma dan Draken mendekat karena melihat kerumunan didekat pantai. Niatnya tadi sih kencan sembari menikmati angin malam yang menyejukkan. Tapi pupus sudah tujuan mereka, karena menangkap sosok Mikey yang tengah memandang kosong lautan.

Jujur saja mereka terkejut, apalagi melihat tubuh Chifuyu yang tergeletak lemas ditengah – tengah petugas medis. Tubuhnya terlihat basah, dan itu sudah menjelaskan apa yang sedang terjadi saat ini.

Emma adalah orang pertama yang berlari untuk mendekap kakaknya. Ia memberika pelukan terbaik untuk sang kakak yang sedang dalam masa terburuknya, "kak Mik, sebenarnya ada apa ini? Kenapa kak Mikey jadi kaya gini?" tanya lembut sang adik.

Tanpa menunggu waktu lama, tangis Manjiro pecah saat itu juga. Tidak peduli lagi dengan keadaan sekitar, Mikey menangis sekencang – kencangnya. Mengekspresikan rasa yang ia terima saat ini. Begitu pilu dan menyedihkan.

Mungkin ini bukan yang pertama kalinya untuk Emma, tapi untuk Draken ini adalah pemandangan baru. Karena selama ia mengenal seorang Sano Manjiro, dirinya tidak pernah sekalipun melihat orang itu menangis.

Tak mengerti apa yang terjadi, namun gadis ini tahu bahwa kakaknya sedang membutuhkan pelukan. Emma berusaha untuk mengucap kata - kata penenang, ia berusaha untuk meyakinkan sang kakak bahwa semua akan baik – baik saja.

Tiba – tiba Ran lagi – lagi keluar dari air, ia bergerak mendekati pantai dengan membawa dua orang yang sudah nampak seperti mayat. Yang satu pucat seperti sudah tidak bernyawa dan satunya lagi di dahinya mengalir darah merah.

Segera saja tim medis membantu sulung Haitani itu, mereka mengambil alih dua korban dan meminta Ran untuk duduk. Dia sudah diberi handuk dan jaket supaya tidak kedinginan, "tolong periksa adek gue aja, dia keadaannya lagi ga baik – baik aja" ucapnya ketika salah satu para medis ingin memeriksanya.

Tapi petugas itu langsung menenangkan dan memberikan pertolongan pertama juga kepada Ran. Mikey langsung meluk kesayangannya, dia lega Takemichi bisa selamat. Draken menarik Mikey untuk memberikan ruang pada petugas medis memeriksa Takemichi.

Keadaan disana kacau sekali, walaupun sudah tertangani, tapi tetap saja kecelakaan ini sangat fatal. Apalagi korbannya ada tiga siswa, setelah sedikit pemeriksaan, para medis memutuskan untuk langsung mebawa mereka ke rumah sakit.

Karena ada satu pasien yang keadaannya sedang kritis, yaitu Haitani Rindou.

[Try to Fall in Love]

Baji menghembuskan nafas beratnya, ia sungguh lelah untuk menjadi orang yang harus mengatur segala hal. Bahkan omelan dewan siswa dan nasehat – nasehat serta perintahnya, hanya masuk telinga kiri dan keluar telinga kanan. 

Dirinya benar – benar tidak mengerti apa yang harus ia lakukan saat ini.

Untungnya beberapa siswa yang memang memiliki sedikit pemahaman tentang pengaturan keamanan bersedia membantunya. Ketika ia sedang sibuk mendiskusikan beberapa masalah, tiba – tiba telinganya mendengar sebuah berita yang mengejutkan.

Try to Fall in Love [BAJI X CHIFUYU]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang