Sebelum membaca cerita nya, silahkan terlebih dahulu untuk vote dan coment ya teman-teman karena itu gratis.
Sekarang Reese dan Bella sedang berada di museum di pusat kota negara Tengah, barang-barang belanjaan mereka berdua di titipkan dengan penjaga museum.
"Woah besar sekali museum nya." Ucap Reese sambil mengambil foto di museum itu.
Tanpa Reese sadari bahwa dia itu sudah tidak bersama Bella bahkan begitu juga sebaliknya dengan Bella.
Tapi tiba-tiba
Bruk
Reese tidak sengaja menabrak dada bidang seseorang,gadis itu pun langsung menatap kearah orang itu. Orang yang di tabrak si Reese adalah Sagara.
'astaga sudah 2 kali aku menabrak orang,kenapa nasib ku seperti ini?' batin Reese.
"Maaf saya tidak sengaja menabrak anda." Ucap Reese sambil menunduk kepala nya itu.
"Ternyata semua gadis itu sama saja,saya yakin pasti anda sengaja kan menabrak saya?" Ucap Sagara datar.
"Saya memang benar-benar tidak sengaja menabrak anda kalau tidak percaya tanya saja sama Bella si sahabat saya." Ucap Reese langsung membalikkan badannya dan ternyata Bella sudah tidak bersama nya.
"Di mana sahabat anda itu?" Ucap Sagara.
"Tadi dia ada di belakang saya, tunggu sebentar ya saya mau menelpon sahabat saya dulu takutnya dia kesasar." Ucap Reese.
Reese pun langsung menelpon Bella sedangkan Sagara hanya menatap datar melihat gadis di depannya.
"Bella,kamu di mana sekarang?" Ucap Reese.
"Aku sekarang berada di depan patung serigala emas, memangnya kamu di mana?" Ucap Bella.
"Bella,kamu tega tinggalkan ku sendiri."ucap Reese.
"Kalau begitu kamu nyusul aku ke sini,aku akan menunggu mu." Ucap Bella.
"Baiklah,aku akan ke sana." Ucap Reese
Setelah itu Reese pun langsung memutuskan telepon sepihak dengan Bella dan memasukkan ponselnya ke dalam tas.
"Saya permisi dulu,ooo iya semoga kita tidak bertemu lagi karena saya selalu sial kalau bertemu dengan anda." Ucap Reese.
Setelah itu Reese pun langsung meninggalkan Sagara begitu saja, sedangkan Sagara hanya menatap datar kepergian Reese.
"Gadis itu benar-benar sangat aneh,baru kali ini bertemu dengan gadis seaneh itu." Monolog Sagara.
Tak lama kemudian terlihat Axel dan Jerry menghampiri Sagara yang masih setia menatap Reese meskipun gadis itu tidak kelihatan.
"Anda sedang menatap siapa,tuan Sagara?" Ucap Axel.
"Tidak ada,kenapa anda baru datang? Ketiga pemimpin negara lainnya sudah menunggu kedatangan anda,tuan. Axel." Ucap Sagara.
"Ada kendala saat kami menuju ke sini." Ucap Axel.
"Kalau begitu ayo kita ke tempat ruang pertemuan para pemimpin negara." Ucap Sagara.
💠💠💠💠💠
Di sisi lain...
Sekarang Reese sudah berada di tempat Bella,gadis itu pun langsung menghampiri Bella yang sedang berdoa di patung serigala emas.
"Woah besar sekali patung serigala emas ini,kalau di jual pasti harganya seperti harga diri ku." Monolog Reese.
Reese pun langsung menyentuh patung serigala emas itu,dia menatap kagum melihat patung emas tersebut.
Tak lama kemudian Bella pun membuka matanya,dia pun terkejut melihat Reese yang sedang menyentuh patung serigala emas.
"Hati-hati dengan patung serigala emas nya, Reese. Konon katanya patung serigala emas ini bisa bergerak sendiri kalau ada orang yang menyentuh nya." Ucap Bella.
"Benarkah?" Ucap Reese.
"Iya,tapi itu dulu dan sekarang patung serigala emas ini tidak pernah bergerak lagi." Ucap Bella.
"Kok tidak bisa bergerak lagi?" Ucap Reese.
"Karena yang bisa membuat patung serigala emas ini bergerak hanyalah seorang gadis yang memiliki darah suci." Ucap Bella.
"Ooo jadi seperti itu,tapi aku ingin sekali melihat." Ucap Reese.
💠💠💠💠💠
Di sisi lain...
Sekarang terlihat 5 pemimpin negara sedang berada di ruang pertemuan khusus untuk para pemimpin negara.
"Jadi kenapa anda mengumpulkan kami di sini ?" Ucap Jayden Redrick Elvara sang pemimpin negara Utara dan dia pemimpin bangsa vampir.
"Saya di sini mengumpulkan kalian karena musim semi akan segera tiba dan aku ingin kalian memberikan saran untuk musim semi." Ucap Sagara.
"Lebih baik musim semi Nya di buatkan festival seperti tahun lalu." Ucap Elard draxion Robert sang pemimpin negara barat dan dia juga pemimpin bangsa Werewolf alpa dominant.
"Saran yang bagus tapi siapa yang akan menjadi tuan rumah saat acara festival musim semi ini?" Ucap Sagara.
"Semua negara sudah kecuali negara Selatan." Ucap Griffin finn Franklin sang pemimpin negara timur dan dia juga pemimpin bangsa Demon.
"Yang di katakan Griffin itu benar adanya." Ucap Jayden.
"Lalu apakah anda setuju untuk menjadi tuan rumah saat acara festival musim semi ini,tuan Axel?" Ucap Sagara.
"Hm." Gumam Axel.
"Baiklah kalau begitu masalah ini sudah selesai. Saya ingin bertanya, apakah kalian sudah menemukan gadis berdarah suci itu?" Ucap Sagara.
"Saya sudah menemukan nya." Ucap Axel.
Ke 4 pemimpin negara itu menatap kearah Axel Kate mereka terkejut dengan perkataan Axel, mereka tidak menyangka kalau Axel sudah menemukan gadis berdarah suci.
"Tapi saya masih kurang yakin dengan gadis itu, karena gadis itu berbeda dari gadis lainnya." Ucap Axel.
Tak lama kemudian terlihat Carel sang tangan kanan Sagara dan sekaligus sahabat nya menghampiri Sagara.
"Lord,patung serigala emas tiba-tiba hidup sendiri." Ucap Carel.
"Astaga kenapa ini bisa terjadi?ayo kita ke tempat patung serigala emas itu." Ucap Sagara.
"Ayo." Ucap mereka.
Mereka pun meninggalkan ruang pertemuan itu,saat tiba di tempat patung serigala emas itu. Semua orang sudah di amankan dengan barrier Agar mereka tidak di mangsa oleh serigala emas itu.
TBC...
KAMU SEDANG MEMBACA
FIGURAN BARBAR|| Tamat
FanfictionValerie Greysia Alvianda adalah seorang gadis cantik yang tidak memiliki akhlak, barbar, suka ceplas-ceplos, teriak-teriak gak jelas,bahkan sering membuat ulah di sekolah dan di kediamannya. Valerie suka sekali membaca novel tapi meskipun dia sanga...