2✅

53.8K 5.8K 419
                                    

Sekarang Reese sedang duduk di bangku taman rumah sakit,dia melihat sinar rembulan malam hari.

"Aku tidak habis pikir sama hidup ku,kenapa aku bisa masuk ke dalam novel yang paling aku benci itu?bahkan di situ juga ada nama yang mirip dengan mantan calon gebetan ku." Monolog Reese.

Judul Novel yang di maksud Reese atau Valerie itu adalah Queen Werewolf and Vampire.genre novel ini adalah fantasi romance, dark romance dan reverse Harem.

Novel ini menceritakan tentang seorang gadis cantik yang memiliki darah suci,dia juga berperan sebagai seorang female lead.nama gadis itu adalah Amelia Sagita Reinhard,dia juga seorang gadis yang polos dan suka menolong.

Tidak lupa juga ada 2 male lead di dalam novel itu,kedua male lead itu terkenal sangat datar dan dingin bahkan misterius.tapi mereka berdua itu bermusuhan bahkan mereka berebutan untuk mendekati Amelia,nama male lead yang pertama adalah Edward Zayn Darwin seorang Werewolf alpha.sedangkan male lead yang kedua itu adalah Philips Arya Alexander seorang vampir.

Edward memiliki seorang tunangan yang bernama Yolanda Bella Abraham, Bella berperan sebagai seorang antagonis.

Edward tidak pernah mencintai Bella bahkan dia juga seolah-olah menganggap Bella itu benda yang tidak kasat mata,Bella juga sering membully Amelia karena dia benci karena Edward lebih memilih Amelia dari padanya.

Bella juga seorang Werewolf berjenis omega,dia juga sering mendapatkan tamparan dari Edward.

Hingga pada saat malam purnama bulan merah, Bella berniat ingin membunuh Amelia tapi sayang Bella sudah mati duluan karena Edward sudah tau kalau Bella akan membunuh Amelia.

Edward mengoyak tubuh Bella hingga tidak tersisa lagi, sedangkan si figuran yang menjadi sahabat Bella yang bernama Reese Renata Queenie Smith juga harus mati karena darah nya di hisap oleh Philips.

Berita kematian Bella dan Reese pun tersebar luas sedangkan keluarga mereka tidak menghiraukan berita kematian kedua gadis itu.

Di akhir cerita Amelia menikahi Edward dan Philips, karena dia tidak mau ada orang yang tersakiti.ceritanya pun tamat.

"Amelia maruk sekali,ingin sekali aku cakar-cakar wajah gadis itu hingga hancur." Monolog Reese geram.

Tak lama kemudian terdengar suara Guntur dan petir tapi Reese tidak menghiraukan nya, tiba-tiba hari pun mulai turun hujan.

"Kok hujan sih? padahal malam ini sangat cerah." Monolog Reese.

"Meskipun malam ini cuacanya sangat cerah tapi  hujan itu tidak bisa di prediksi, nona." Ucap orang itu.

"Siapa kau?" Tanya Reese terkejut melihat seorang pria tampan yang berada tepat di sampingnya.

"Kau tidak mengenali ku?" Ucap orang itu.

'kalau di lihat lebih dekat pria ini mirip seperti Philips Arya Alexander, astaga dia kan malaikat pencabut nyawa ku, sebaiknya aku kabur dari sini.' batin Reese.

"Lihat ada kelinci terbang." Ucap Reese Langsung menunjuk ke arah langit.

Philips pun langsung menatap kearah langit sedangkan Reese langsung meninggalkan tempat sambil berlari.

'semoga saja aku tidak bertemu dengannya lagi.' batin Reese.

💠💠💠💠💠

Di sisi lain...

Philips pun langsung tersadar bahwa tidak ada kelinci terbang,bahkan dia terkejut melihat Reese sudah tidak di tempat itu.

"Sial baru kali ini ada orang yang berani mengelabui ku,gadis itu benar-benar harus di beri pelajaran." Monolog Philips.

💠💠💠💠💠

Di tempat Reese...

Sekarang Reese sudah berada di ruang rawatnya,dia pun langsung membaringkan dirinya di ranjang itu bahkan dia menenggelamkan diri dengan selimut karena dia sangat takut dengan Philips.

"Aku takut sekali dengan vampir itu,aku takut dia akan menghisap darah ku." Monolog Reese.

💠💠💠💠💠

Keesokan harinya...

Hari ini Reese keluar dari rumah sakit, bahkan keluarga nya aja tidak ada yang menjemputnya bahkan menjenguk nya.

"Nasib-nasib jadi anak yang tidak di anggap, sebaiknya aku harus cari taksi untuk pulang ke kediaman." Monolog Reese.

Saat di lorong rumah sakit, Reese tidak sengaja melihat Philips.gadis itu pun langsung bersembunyi di balik tembok.

"Sial sekali aku hari ini,kenapa aku harus bertemu dengan malaikat mautku?terus aku harus gimana,agar bisa keluar dari sini?aha, aku ada ide." Monolog Reese.

Reese pun langsung berlari kencang bahkan dia tidak mempedulikan orang-orang marah dengan dirinya.sedangkan Philips hanya menatap datar melihat Reese berlari seperti itu.

"Aneh." Gumam Philips menatap Reese yang berlari.

Tak lama kemudian Reese pun berhasil keluar dari rumah sakit itu,dia pun langsung mencari taksi untuk pulang ke kediaman keluarga Smith.

Tiba-tiba sebuah mobil mewah singgah di tempat Reese menunggu taksi, sedangkan si Reese mulai overthinking.tak lama kemudian terlihat seorang pria tampan yang keluar dari mobil.

"Jangan mendekat." Ucap Reese.

"Cih,drama." Ucap pria itu.

"Kau ini aneh sekali ya, datang-datang langsung bilang kalau aku sedang drama.sksd sekali kah padahal aku tidak mengenali mu." Ucap Reese.

"Kalian berdua bawa gadis itu ke dalam mobil saya." Ucap pria itu.

"Baik,tuan muda." Ucap kedua bodyguard itu.

Kedua bodyguard itu pun langsung membawa Reese dan memasukkan gadis itu ke dalam mobil.

"Huwaa lepasin aku gak,aku gak mau mati.jangan minum darah aku, soalnya darah aku pahit dan gak ada manis-manisnya." Ucap Reese.

"Diam atau aku akan mencakar tubuh mu itu." Ucap pria itu.

"Huwaa jangan cakar tubuh aku dong." Ucap Reese.

"DIAM." Teriak pria itu.

Reese pun langsung diam mendengar teriakkan pria itu setelah itu dia pun mulai mengantuk,tak lama kemudian gadis itu pun tertidur pulas.

TBC...

FIGURAN BARBAR|| TamatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang