Annajwo | SeokSoo [END]

42| Sandiwara Yang Menyebalkan

*****

Happy Reading Carat Hyungdeul! ^^

*****

Jisoo dan Wonwoo duduk di sebuah kursi panjang depan restoran. Wonwoo usap-usap punggung Jisoo yang mengeluh tak enak badan sambil menunggu jemputan kekasihnya.

"Soo-ya.. apa masih sakit?"

"Aniya.. hanya saja.."

"Wae?"

"..entah mengapa firasatku tidak enak."

"Mau aku antar pulang? Nanti biar aku telepon kekasihku supaya tidak jadi kesini."

"Aniya.. gwaenchana. Pacarmu pasti sudah dijalan."

"Tak apa, nanti aku-"

"Sayang!"

Teriakan suara pria mengalihkan perhatian Jisoo dan Wonwoo. Mereka kompak menoleh ke arah sumber suara.

"Gyugyu!" Wonwoo berdiri melihat Gyugyu atau yang Seokmin kenal Mingyu.

Jisoo terkekeh diam-diam. Lihatlah kelakuan sahabatnya. Padahal dengan jelas tadi ia mendengar Wonwoo akan menelpon sang kekasih guna melarang pria itu menjemputnya. Tapi kini begitu kekasihnya ada di depan, dengan mudah Jisoo langsung terlupakan.

"Gyugyu mobilmu mana?" Wonwoo bertanya bingung begitu Mingyu sampai di hadapannya dengan berjalan kaki.

"Tadi mogok Sayang, jadi aku bawa dulu ke bengkel," tangan Mingyu terangkat memegang kedua tangan Wonwoo, "Tidak apa-apa kita jalan dulu sampai ke bengkel? Tidak jauh kok," ucapnya.

"Ung," Wonwoo mengangguk.

"Ayo," Mingyu menarik tangan Wonwoo tapi kekasihnya diam saja, "Wae?" tanyanya bingung.

"Tunggu sebentar.." Wonwoo menoleh pada Jisoo yang menunduk. Membuat Mingyu ikut melihat apa yang kekasihnya tatap.

"Jisoo-ssi?" Mingyu berseru, tak percaya dengan apa yang kedua maniknya tangkap.

Mendengar namanya dipanggil Jisoo sontak menatap sumber suara, matanya membulat melihat siapa yang memanggil.

"Euisa-nim?!"

"Jisoo-ssi.. sedang apa di sini?"

"Ahh, itu.."

"Kalian saling mengenal?" Wonwo menengahi. Menatap bingung dua orang tersayangnya.

Mingyu menunduk menatap Wonwoo, "Um.. Jisoo kekasih Seokmin, sahabatku."

"MWO? Lee Seokmin Gasu-nim sahabat Gyugyu?!"

"Eoh. Wae?"

"Gyugyu tidak pernah cerita."

"Mian Sayang. Ketika berdua aku tidak mau membahas orang lain. Hanya fokus pada kita."