DcA 64

756 86 5
                                    

Tingtong..

Bel rumah rumah Jung berbunyi.

Doyoung yang sedang menonton tv pun beranjak untuk membuka pintu.

Kini dilihatnya Jaehyun yang sedang dipapah oleh Johnny.

"Ayah kenapa Om?" Tanya Doyoung

"Emm, Jaehyun tadi minum kebanyakan Doie"

Setelah menuntun Jaehyun hingga sampai kamarnya Johnny pun pamit.

Doyoung masuk kamar Jaehyun. Di ranjang terlihat Jaehyun yang tidak sadar dengan bau alkohol serta wajah yang merah.

Doyoung elus sebentar rambut Jaehyun. Setelah itu Doyoung berniat ingin kembali keruang tamu.

Akan tetapi..

Grepp

Jaehyun tiba tiba memeluknya dari belakang dengan erat.

"Jangan tinggalin Ayah"

Doyoung terdiam.

"Kenapa Doie.. kenapa?" Jaehyun berbicara lagi.

Doyoung bertanya dalam benaknya.

Ayah kenapa?

Brukk..

Secapat kilat posisi telah berubah kini Doyoung berada dibawah terkungkung oleh Jaehyun diatasnya.

Jaehyun memajukan tubuhnya, ia persempit jarak antara wajahnya dan wajah Doyoung. Doyoung kini dapat mencium nafas Jaehyun yang berbau alkohol.

Hingga ....

Cup..

Jaehyun mencium sebentar bibir Doyoung. Doyoung yang mendapat ciuman dadakan dari Jaehyun pun kaget.

Jaehyun majukan lagi wajahnya. Kini ia mencium bibir doyoung lagi.

Jaehyun lumat dan gigit bibir Doypung hingga Doyoung memberikan akses masuk baginya.

Lidah jaehyun menyapu mulut isi Doyoung. Doyoung hanya diam karena ia masih bingung.

Tadi jangan tinggalin.. kok sekarang cium cium. Ayah sebenarnya kenapa?

Ciuman itupun berakhir. Doyoung dapat melihat mata Jaehyun yang mulai mengeluarkan air mata.

"Ayah terlambat ya.." senyum Jaehyun pahit

"Ayah mencintaimu Doie..."

"Walaupun Doie sekarang sudah punya pacar ..." liquid bening kini menuruni pipi Jaehyun

"Tapikan Ayah..."

Doyoung mencoba menjelaskan, tapi
Ucapannya terhenti oleh lumatan bibir Jaehyun.

Jaehyun melumat bibir Doyoung lagi. Ia sesap, ia lumat bibir Doyoung dengan intens. Selanjutnya lidah Jarhyun bergerak menuju leher Doyoung.

Jaehyun mencium dan menghisap leher putih Doyoung hingga menimbulkan kissmark kemerahan.

Doie Cinta AyahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang