𝙵𝚊𝚟𝚘𝚛𝚒𝚝𝚎 𝚃𝚊𝚜𝚝𝚎 𝚋𝚢 𝚂𝚗𝚊𝚠𝚒𝚗𝚐_𝚗𝚊
✧༺♥༻✧
Anak panah terakhir meluncur dan mengenai papan sasaran. Meleset, tembakannya kali ini meleset, tapi masih berada di point 90. Pria itu menerima boneka kelinci sebagai hadiahnya. Boneka yang sangat diinginkan oleh Jaemin.
Baru saja kakinya melangkah ia merasakan hatinya berdenyut sakit. Lantas pandangannya tertuju ke arah dimana Jaemin beristirahat tadi. Tidak ada siapapun. Dengan tergesa Jeno berlari ke tempat itu. Melihat sekitar, mencari keberadaan Jaemin.
Nihil, Jeno tidak menemukan omega manisnya. Ia terus mencari. Menghubungi bodyguard-nya yang berjaga di sekitaran area festival dan betapa terkejutnya ia saat mendengar keributan dari seberang telepon.
"Hey ada apa?"
"Jeno!! Sial!! Tempat ini tidak aman, shit!! Enyah kau!!"
Jeno mengerutkan alisnya bingung. Ia tidak tau ada kerusuhan apa di sana. "Mark ada apa?"
"Kita dijebak!! Para bawahan Lucifer, pintu alam bawah tanah terbuka, mereka menjadikan kita sebagai sasaran, apa kau dan Jaemin aman?"
"Jaemin menghilang"
"Apa?!"
"Kau dan yang lain bereskan saja masalah di sana, aku akan mencari Jaemin"
"Tapi Jen-"
Piippp
Jeno memutuskan panggilannya sepihak, tidak ada waktu untuk berbasa-basi, Ia harus segera menemukan Jaemin.
Saat tengah berlari memasuki hutan yang memang letaknya tidak jauh dari area panahan Jeno mendengar sebuah suara melintas di kepalanya. Suara itu begitu lirih, memanggil namanya berulang kali, memohon bantuan.
Tangannya terkepal, giginya bergemeletuk dan kedua bola matanya kini berubah merah sepekat darah. Ia tidak akan mengampuni siapapun yang berani membuat pujaan hatinya menangis pilu seperti itu.
✧༺♥༻✧
"Hiks lepaskan! t-tolong lepaskan aku hiks"
Jaemin menggeleng ribut. Ia duduk bersimpuh dengan tangan yang terikat kencang di belakang tubuhnya dan mata yang tertutup kain. Air matanya merembes, membasahi kain tersebut. Ia terus merapalkan nama Jeno di dalam hatinya, berharap pemuda itu dapat mendengar.
Jaemin tidak tau ia ada di mana, yang Jaemin tau suasana di sekitarnya saat ini begitu menyesakkan dan panas. Selain itu, Jaemin juga mendengar suara suara rintihan layaknya orang yang tengah disiksa. Jaemin sungguh takut, air matanya terus mengalir. Pikirannya entah mengapa kembali mengingat kejadian di masa lampau. Mimpi buruknya kembali meluap membuat tubuhnya bergetar ketakutan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Favorite Taste [NOMIN] ✔
أدب الهواةBaca ajaa siapa tau sukaa NOMIN AREA Warn 🚫 bxb aka cowo ama cowo Ngga suka ? Jijik ? Monggo angkat kaki «Highest Rank» #1 - fanfiction [14 - 5 -2021] #8 - nctfanfiction [07-4-2021] #13 - Jaemin [15-2-2021] #20 - Jaemin...