Favorite Taste [NOMIN] ✔

1⃣0⃣

𝙵𝚊𝚟𝚘𝚛𝚒𝚝𝚎 𝚃𝚊𝚜𝚝𝚎 𝚋𝚢 𝚂𝚗𝚊𝚠𝚒𝚗𝚐_𝚗𝚊

ஓ๑♡๑ஓ

Jaemin benar-benar menyesal. Ia tidak menyangka Jeno akan semarah ini. Selama perjalanan pulang pria yang bekerja sebagai kepala pelayan pribadinya itu tidak membuka suara sedikitpun.

Tatapannya datar dan aura disekitarnya begitu tidak mengenakkan. Jaemin meremat jari-jari lentiknya, takut jika Jeno akan membencinya setelah ini. Ia tau semua ini adalah salahnya.

Flashback on

"Aku mencintaimu Jeno"

Ucapan Jaemin sukses membuat tubuh Jeno tiba-tiba membeku. Tangannya yang hendak mengelus kepala belakang Jaemin tertahan di udara. Ia menatap manik berbeda warna di hadapannya.

Pemuda manis itu terkekeh pelan kala mendapati wajah Jeno yang begitu lucu. Ia menepuk-nepuk dada Jeno dengan tawa yang meledak.

"Jangan tegang begitu, aku hanya bercanda" Ucap Jaemin di sela tawanya.

Ia bahagia sekali dapat mengerjai si kepala pelayan. Seharusnya tadi ia foto bagaimana ekspresi wajah Jeno.

Sedang asik tertawa Jaemin dibuat terkejut oleh Jeno yang tiba-tiba bangkit. Pemuda tampan itu membenahi barang-barangnya.

"Ayo pulang" Ucap Jeno dengan nada tak bersahabat.

Jaemin kaget mendengar nada suara tersebut. Pasalnya Jeno tidak pernah berucap demikian padanya kecuali saat pemuda tampan itu sangat marah.

Dengan segera Jaemin meraih tasnya dan menyusul Jeno yang pergi lebih dahulu. Ia berlari kecil menggapai langkah Jeno yang sangat cepat.