Cerita Keluarga Shoyo[END]

(0) prolog

Halo minna, cerita baru:v, mungkin akan lama up karena masih ada cerita lain yang belum selesai, okeh langsung aja.

Sawamura shoyo, apakah kalian pernah mendengarnya? Dia anak bungsu keluarga sawamura, hidupnya sangat enak karena orang tuanya selalu memanjakannya, kakaknya juga selalu ada untuk bermain bersamanya, ahh.. Namun beda sekarang, orang tuanya hanya sibuk dengan kakak dan pekerjaan mereka masing-masing, itu mulai saat shoyo berumur 7 tahun/awal masuk sekolah Dasar, sekarang shoyo lebih suka menyendiri, sangat dingin, dan minim kata kata, padahal dulu shoyo selalu bersemangat dengan apapun apalagi voli, hiperaktif, dan sangat cerewet, apakah shoyo akan terus seperti itu? Entahlah, mari kita melihat cuplikan cerita saat shoyo masih kecil dan saat sudah tidak ter pedulikan, sekarang ini mungkin shoyo berumur 8 tahun, atau tahun kedua sekolah Dasar, oke kita kembali ke masa lalu.

Flashback on

Shoyo kecil sedang berada dikamarnya, hari ini orang tuanya berjanji akan liburan ke dekat danau bersama keluarga besarnya, seperti keluarga nekoma, fukurodani dan tambahan aoba johsai, mereka akan piknik dekat danau di taman dekat rumah shoyo, shoyo sangat senang karena akan bertemu dengan paman favoritnya, mereka selalu memberikan apapun untuknya, pantas saja shoyo sangat menyayangi mereka, dia juga tidak sabar melihat sepupunya yang lain, ia bosan hanya melihat muka kakaknya setiap hari, kalian bertanya siapa sepupu terbaik shoyo? Dia sangat menyukai lev!karena dia sepupu paling menyenangkan karena sifatnya 11 12 dengan shoyo, sangat aktif, kenapa tidak kenma? Karena kenma selalu bermain game!, saat diajak bermain voli kenma hanya akan bermain sebentar karena katanya lelah, kenma hanya akan membalas pertanyaan shoyo dengan gelengan, deheman atau anggukan, kan kesel cuma dicuekin! Yaudah shoyo lebih memilih dengan adiknya kenma saja.

“tou-chan!! Apakah kita jadi piknik?”tanya shoyo kecil yang berumur 6 tahun, saat itu dia masih disayang orang tuanya, malah sangat posesif dengan anak bungsu mereka

“iya, kita akan piknik, apakah sudah menyiapkan barang yang perlu dibawa? ”sahut sang ibu, karena ayahnya masih bingung mondar mandir menyiapkan barang yang perlu dibawa

“hum!sho membawa bola voli dan mr. Duck”jawab shoyo dengan riang, maksudnya arti dari mr. Duck adalah topi berbentuk bebek kuning kesukaan shoyo, membayangkan shoyo menggunakan itu sangat imut😖, ahh.... Author jadi shotacon

“baiklah baik, yang lain membawa apa? ”tanya sang ibu dengan anak yang lain

“aku membawa sekop dan cetakan pasir untuk membuat istana pasir! ”jawab sang anak pertama, sungguh ibunya ingin tertawa, karena mereka akan ke danau bukan kepantai tapi ia urungkan agar tidak menyakiti hati sang anak

“aku membawa alat pancing dan kipas kecil! Pasti akan panas disana”jawab anak kedua, ah ini agak normal daripada yang tadi

“aku membawa dino dan kue stroberi”jawab anak ketiganya, dia pikir akan ada acara minum teh? Membawa kue stroberi, dan boneka dino? Mereka tidak akan kunjungan Museum untuk apa membawanya? Sekarang sang ibu atau kita bisa panggil Sugawara koushi sekarang berpindah marga menjadi sawamura koushi, bingung dengan kelakuan anaknya

“aku membawa 5 susu kotak dan es krim”jawab anak ke empat dengan nada malas, apakah tidak cukup 1 susu saja? Ibunya sampai bingung dengan kelakuan anak anaknya, anak ke empat dan ketiganya tergila-gila dengan dino dan sapi, ‘saat mengandung aku mengidam apa? ’batin sang ibu meringis sungguh ia bingung dengan anak anaknya

“aku membawa semangka dan es krim apa boleh? Agar aku bagi semangkanya dengan yang lain! ”jawab anak kelimanya dengan nada bertanya, anaknya yang ini sungguh baik, saat ada yang bertengkar dia yang akan memisahkan mereka

“tentu boleh, kita bawa yang utuh sekalian, sekarang masuk ke mobil dan duduk ditempat kalian yang biasanya kalian duduki”jawab sang ibu, lalu mereka mengangguk dan berlari menuju mobil, sang ibu masih berjalan kedapur mengambil semangka yang diinginkan anaknya tadi.

“daichi!! Ayo! Apa sudah semua? ”teriak sang istri yang sudah mendudukan dirinya di kursi samping pengemudi

“ya sudah, apakah semua sudah siap? ”tanya orang yang bernama daichi atau ayah para gagak, “hum! ”semua hanya menganggukan kepalanya dengan semangat, setelah melihat itu daichi menancapkan gassnya

Posisi duduknya, bangku kedua di belakang pengemudi ada anak pertama a.k.a sawamura Ryunosuke, anak kedua a.k.a sawamura yuu, anak ke empat a.k.a sawamura tobio, kenapa tobio ada didepan? Karena kalau dia di belakang ia akan nengerjai adik bungsunya, bangku terakhir diisi anak ketiga a.k.a sawamura kei, anak kelima a.k.a sawamura tadashii, dan anak bungsu keluarga Karasuno a.k.a sawamura shoyo, shoyo masih menggunakan kursi pengaman, karena shoyo sangat aktif sampai sampai pernah hampir terjatuh dari tempat duduknya.

Tbc.

Oke prolognya belum selesai lanjut chap selanjutnya, kepanjangan nanti:v
Oke see you next time 👋🏻