Halo!
Cie ketemu lagi 👀
Kali ini cepet ya ketemunya?
Hari spesial nie soalnya..
HhheheHappy reading fwen!
Semoga terhibur 🤙Chapter 20
Setelah lelah seharian beraktivitas, waktu malam memang menjadi waktu terbaik untuk beristirahat, bersantai dan menghabiskan waktu yang tersisa dihari itu dengan bercerita tentang apa saja yang telah kita lalui dengan orang spesial kita. Vanya dan kekasihnya menjalani long distance relationship antar kota dan sudah beberapa hari mereka tidak bertatap muka satu sama lain meski melalui virtual, maka malam ini seperti biasa mereka menghabiskan dengan bertatap muka melalui media elektronik.
Panggilan video berlangsung. Sosok lelaki berbalut kaos putih itu tersenyum menyapa sang kekasih.
"Pemandangan kamar kamu keliatan asing Va"
Vanya memperhatikan sekitarnya sejenak sebelum panggilan video itu dialihkan ke kamera belakang dan ia memperlihatkan kamar baru miliknya.
"Aku tinggal sama papa sekarang, ini kamar baru aku Ram"
Yang dipanggil Ram tersebut sontak bertepuk tangan dan memberikan dua jempol, raut wajahnya tersenyum bangga.
"Keren! Baik-baik ya sayang, semoga betah dan kamu yang akur sama adik mu Va"
Vanya terkekeh.
Ramzy belum mengetahui seberapa parah keributan mereka berdua karena belum mengunjungi Vanya dirumah papanya dan Vanya belum menceritakan hal tersebut pada Ramzy."I miss you!" Ungkapnya sedikit merengek. Vanya benar-benar merindukan Ramzy.
Kekasihnya yang super baik, pengertian serta dewasa. Vanya tulus mencintai Ramzy.
Lain dengan Vanya yang menghabiskan malam dengan sang kekasih, di kamar sebelah yang gelap gulita itu Airin tengah menonton film yang sedang trend baru-baru ini.
Layar ponselnya terus menerus menyala karena panggilan yang terus menerus masuk, tapi ponsel yang sudah ia ganti menjadi mode silent itu tidak akan mengganggu kegiatannya.
Mumpung Gio dan Harnum sedang tidak ada dirumah karena mesti menginap selagi menghadiri acara pernikahan sepupu Harnum. Airin tidak akan menyia-nyiakan waktu untuk tidak begadang.
Puluhan panggilan tak terjawab, Airin tetap masa bodo karena hanya di malam ini ia akan memprioritaskan waktu me-time nya yang sangat berharga.
KAMU SEDANG MEMBACA
AMOUR
Teen FictionAmour || by: @binarly Airin terkejut saat ingin pulang ke rumah ia melihat seorang pemuda tengah dipukuli secara membabi buta dan lagi pemuda berpakaian serba hitam itu mengeluarkan pisau yang mengkilap diantara gelapnya malam yang dikelilingi oleh...