Putus Cinta

284 28 1
                                    

Putus cinta bisa jadi malapetaka.
~
Yessica




















































Chika POV

Hari ini kami sekolah seperti biasa, tapi menyandang gelar sebagai murid dan detektif sekaligus tidak rugi ternyata, karena kami memiliki kemampuan berfikir yang khusus, alias istimewa.

Sangat menyenangkan, hal yang tadinya tidak aku sukai karena ingin hidup seperti orang-orang normal lainnya, tapi sekarang jadi hal yang menyenangkan, apalagi aku dapat teman baru yang punya kemampuan yang luar biasa.

Di temani Shani dan..... Ya tau lah ya si Zafir, manusia sok kegantengan dan buaya cap ayam jago..

Eh ayam jago kan kechup ya...

Yaudah lah ayam betina aja kalo gitu.

"Pagi mi, pagi Pi" sapaku pada mami dan papi yang sedang sarapan.

"Pagi sayang" balas mami dan papi bersamaan.

"Aku ga di sapa?" Christy cemberut karena tak ku sapa, gemoy.

"Pagi dedek Kitty kesayangannya kakak muach" ku kecup pipi kirinya sayang.

"Mau sama apa sarapan nya ka?" Tanya mami.

"Sama roti bakar aja mi"

"Enakan aku sama spaghetti" sombongnya Christy.

"Ih dek ko kamu pagi-pagi udah spaghetti aja sih?"

"Biarin wleee.."

"Akhir-akhir ini banyak banget kasus murid SMA atau SMP yang bundir cuma gara-gara putus cinta" papi memulai obrolan di meja makan.

Meja makan ini udah sekaligus meja diskusi.

"Papi dari kemarin itu coba buat telusuri kasus ini, tapi ga ada petunjuk, mungkin hanya kasus pribadi yang dimana si cowok putusin si cewek satu pihak, dan cewek nya ga terima makanya dia malah bundir" tambahnya.

"Papi ga berhasil cegah mereka?" Tanya mami.

Papi menggeleng pelan.

"Saat papi ke sana korbannya udah lompat dari lantai tinggi di sekolah nya"

"Mereka seakan ngambil keputusan secara cepat untuk bundir, benar-benar tanpa pikir panjang" lanjut papi.

"Pi, mi, kalo kita satu keluarga menangani kasus rame-rame kayanya seru" suara itu datang di bungsu.

Semua menoleh ke arahnya dan menatap nya.

"Sekolah dulu yang bener, kalo kamu udah masuk SMA baru boleh ikut nanganin kasus" ucap papi penuh dengan kebijaksanaan.

"Sekolah yang bener dulu ya dedek Kitty" ucaku sambil menepuk puncak kepalanya beberapa kali dengan pelan.

Dia cemberut, keren menurut nya jadi bocil itu tidak seru, percaya lah jadi bocil jauh lebih menyenangkan dari pada menjadi orang dewasa.

Detective Salah Server (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang